𝙃𝙀𝙍 | Draco Malfoy x OC (DISCONTINUED)

𝗛𝗘𝗥 || Chapter 64

Vote dulu yuk Bund
sebelum baca🍏🐍

𝓗𝓸𝓹𝓮 𝔂𝓸𝓾 𝓵𝓲𝓴𝓮 𝓲𝓽❣

•••

▪︎Ekonomi Prancis▪︎
[ Edisi Ngawur Niat ]

Ada 3 mata uang sihir yang dipakai di Prancis. Bezant, Franc, sama Centime.

1. Bezant
= Bezant ini sama kayak koin emas, dan punya nilai paling tinggi. 1 bezant setara sama harga FG Dinar ¼, yaitu Rp.991.260 yang disini gue bulatin aja.

Jadi 1 Bezant = Rp.1.000.000.

2. Franc
= Franc ini sebenernya nama mata uang Prancis dulu, yaitu Franc Prancis, sebelum mereka makai euro. Disini gue buat 1 Franc setara sama 6 Franc Swiss, yaitu Rp.93.294 yang gue bulatin lagi.

Jadi 1 Franc = Rp.100.000.

3. Centime
= Centime atau sen. Centime ini aslinya mata uang fraksi di beberapa negara pemakai bahasa Prancis. Nah disini gue ngehalu kalau 1 centime itu setara sama nilai 1 USD, yaitu Rp.9.000 yang gue bulatin lagi aja biar gampang.

Jadi 1 Centime = Rp.10.000.

Btw FYI

▪︎Votre Majesté = Your Majesty.
▪︎Sa Majesté la Reine = Her Majesty The Queen.

•••

"We're good at surviving."

•••

Kedua mata Valerie membulat. Asterope Leubermonte. Nama itu terngiang-ngiang di dalam kepalanya. Leubermonte, Leubermonte, Keluarga Duc ... Leubermonte. Dan ia tanpa sengaja malah bertemu pewaris tunggalnya, Asterope Leubermonte, di situasi seperti ini.

"Hello?" Asterope melambaikan tangan dihadapan wajah Valerie yang terkejut. Lelaki itu berkacak pinggang. "Miss?"

"M-maaf. Aku harus pergi."

Seruan Asterope membuat gadis itu tersentak. Ia dengan cepat berdiri, bersiap akan menjauh dari sana, tetapi Asterope dengan gesit menarik pergelangan tangan Valerie.

"Kau mau pergi begitu saja tanpa bertanggung jawab terhadapku, Miss?"

"Apa yang membuatku harus bertanggung jawab tentangmu?" Gadis itu mengerling ke arah tangan mereka, memberikan kode agar Asterope segera melepaskan tarikannya, tetapi lelaki itu malah tersenyum miring. "Lepaskan aku. Kau tahu ini tidak sopan, kan?"

"Entahlah.." Untuk sesaat, Valerie benar-benar tidak bisa mempercayai kilat nakal dalam netra hitam Asterope. "Kau menubruk tubuh-ku. Aku yakin kau pasti tahu Keluarga Leubermonte, kan? Apa yang akan terjadi jika aku menuntutmu?"

Kening Valerie berkerut tidak senang. "Kau yang menarik tanganku duluan."

"Kau tidak punya bukti." Asterope tertawa kecil. Tawa yang membuat kedua mata gadis itu menyipit. Bagaimana bisa ia berakhir dengan orang menyebalkan seperti ini? "Tetapi aku punya. Lihat?" Asterope mengangkat rantai kalungnya yang putus, membuat Valerie teringat bahwa keningnya yang perih pastilah karena menubruk rantai itu hingga lepas.

"Kau..!!" Gadis itu menghembuskan napas panjang, kehilangan kata-kata. "Apa yang kau inginkan?"

Asterope tersenyum puas. "Kau lihat aku sedang dikejar tadi, Miss? Bagaimana jika kau menawarkan aku tempat persembunyian? Hanya malam ini saja."