𝗛𝗘𝗥 || Chapter 87

452 79 124
                                    

Vote dulu yuk Bund
sebelum baca🍏🥀

𝓗𝓸𝓹𝓮 𝔂𝓸𝓾 𝓵𝓲𝓴𝓮 𝓲𝓽❣

"Experience is a brutal teacher, but
you learn. My god, do you learn."

•••

Ambrosius ketemu Draco nih :)

•••

"HERMIONE!"

Ron dan Harry berlari kembali ketika teriakan Hermione melengking di antara sisa-sisa kekacauan pertempuran antara mereka dengan Ambrosius. Terlebih, tongkat Hermione telah ia pinjamkan pada Harry untuk menggantikan tongkatnya yang terbelah menjadi dua. Ron yang panik segera mengacungkan tongkat ke arah tenda, dan bersama dengan Harry, keduanya berteriak, "Aguamenti!!"

Air langsung mengucur dari ujung tongkat mereka, memadamkan api yang diciptakan Ambrosius untuk membakar hangus tenda. Ron dan Harry menyerbu masuk, menemukan Hermione terbaring di lantai dengan terbatuk. Ujung-ujung rambutnya terbakar, dan ia ditimpa beberapa barang yang jatuh. Ron segera menyingkirkan barang-barang itu, menarik lalu memeluk Hermione, mengusap-usap lembut punggung gadis itu.

"Sebenarnya siapa orang sinting itu?!" Ron terdengar marah, menatap Harry dengan sorot mata menuntut penjelasan.

"Kita keluar dari sini lebih dulu, Ron," ia mencoba tenang meskipun kemarahan atas kondisi Hermione telah membuat Harry ingin membunuh Ambrosius. Ron mengangguk setuju, menggendong Hermione dan berjalan keluar tenda. Mereka pergi ke sebuah pohon besar yang jaraknya cukup jauh dan mendudukan diri di sana. "Hermione?"

Ron menepuk lembut pipi Hermione, membuat gadis itu kembali terbatuk pelan. Ia membuka matanya dan memandang Harry pertama. "Apa yang terjadi?" Tanyanya dengan suara parau. Gadis itu lalu mengerling ke arah tenda yang telah hangus dan berakhir menatap Ron yang tersenyum lemah. Bibir Hermione membuka, matanya melebar, dan bahkan mengabaikan kondisinya sendiri, gadis itu maju dan memukuli tiap inci tubuh Ron yang bisa ia raih.

"Aw!--Hei! Apa? Hermione--aw!"

"K-kau benar-benar ... menyebalkan, R-Ronald Weasley!" Pekik Hermione susah payah, membuat Ron segera melindungi kepalanya dan melangkah mundur, ketika gadis itu justru semakin maju. "Kau ... merangkak kemari--setelah berminggu-minggu!! Oh ... mana tongkatku?"

"Astaga Hermione--tenanglah! Kenapa kau tidak bersikap selayaknya korban saja?" Ron menjawab sambil sibuk melindungi tubuhnya, sementara Hermione kembali maju untuk merebut tongkatnya dari Harry, yang secara naluriah membuat pelindung tak kasat mata di antara kedua sahabatnya.

Kekuatan pelindung itu menyebabkan Hermione terpental ke belakang ketika ia akan kembali memukuli Ron, membuat gadis itu dengan terpaksa menyerah karena kesakitan di tubuhnya menjadi bertambah.

"Hermione," sahut Harry. "Tenang--"

"--Kembalikan tongkatku! Kembalikan!!"

"Hermione, tolong--"

"--Jangan katakan padaku apa yang seharusnya kulakukan, Harry Potter!" Hermione berteriak. "Jangan berani-berani! Kembalikan sekarang! Dan KAU!!" Ia menunjuk Ron dengan tampang mengerikan. "Aku mengejarmu! Aku memanggilmu! Aku memohon agar kau kembali!!"

𝙃𝙀𝙍 | Draco Malfoy x OC (DISCONTINUED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang