[SEBAGIAN CERITA DI PRIVATE, FOLLOW UNTUK BISA MEMBACA KESELURUHAN CERITA]
•••
"DILAPANGAN INI! DAN DISAKSIKAN OLEH SELURUH SISWA SMA ATHALA! BAHWA GUE!! AZKA ALDRIC ATHALA ANAK DARI PEMILIK SEKOLAH INI! MENEMBAK CLARISSA ZIYA ALEXI UNTUK MENJADI PA...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Happy reading...
*
*
*
Pertandingan basket antar sekolah sedang berlangsung dilapangan outdoor yang ada disma athala.
Banyak siswa-siswa dari sekolah lawan datang untuk melihat pertandingan tersebut. Dan banyak juga siswa yang berteriak dengan kencang untuk menyemangati tim basket dari sekolahnya masing-masing.
Begitupun dengan Ziya, ia berteriak dengan keras seraya meneriaki nama kekasihya. Disana terlihat Al yang sedang memantul-mantulkan bola basket.
Teriakan siswa dari sma athala terdengar nyaring saat Al berhasil memasukan bola kedalam ring.
"YEAY! SEMANGAT KAK AL!!" Teriak Ziya dengan kencang.
"SEMANGAT CHANDRA!!" Teriak Naura.
"AYO! SEMANGAT HAFIZH!!" Teriak Kayla.
Sontak Ziya dan Naura menoleh ke arah Kayla. Apa mereka tidak salah dengar? Kayla menyemangati kak Hafizh? Sulit dipercaya!
"Gu-gue gak salah denger? Lo semangatin kak Hafizh." Tanya Naura heran.
"Lo berdua pada semangatin pacar lo masing-masing. Masa gue harus semangatin pacar lo juga sih! Jadi gue memutuskan untuk semangatin musuh bebuyutan gue aja!"
"Bilang aja lo suka sama kak Hafizh! Tapi gengsi untuk mengungkapkannya."
Kayla berpura-pura mual saat mendengar ucapan Naura tadi. "Gak ada sejarahnya didalam hidup gue, gue bisa suka sama manusia sejenis dia!"
"Padahal kalau suka benaran juga gapapa kok." Naura mengangguk membenarkan ucapan Ziya.
Kayla kembali menatap pertandingan basket. Ia hanya menggedikan bahunya acuh. Kayla sama sekali tidak memperdulikan ucapan kedua temannya.
♡♡♡
Siswa-siswa disma athala bersorak gembira saat Al kembali mencetak point. Pertandingan telah usai dan dimenangkan oleh tim Al.
Al tersenyum ke arah Ziya yang sudah berada dipinggir lapangan bersama Naura dan juga Kayla.
Kedua sahabatnya itu sudah berada dipinggir lapangan. Chandra sedang berpelukan dengan Naura saking senangnya sedangkan Hafizh ia sedang berteriak dengan heboh bersama Kayla.