Haechan Is My Brother

41

Selamat pagi selamat siang selamat sore dan selamat malam buat kalian yang lagi baca cerita ini.
Semoga kalian suka ya sama cerita ini.
Jangan lupa spam komentar dan vote ya.

Maaf apabila ada salah kata atau kalimat yang buat kalian ga paham.

Banyak typo yg bertebaran juga mohon maaf maaf yaa.

Selamat membaca

Enjoy the story.

°°°°°°

Y/n menutup mulutnya tak percaya. Nancy tertabrak mobil dengan cukup keras.

Ia menatap kedua tangannya. Sungguh ini bukan dia yg melakukan melainkan nancy sendiri.

Sungguh bodoh anak itu bagaimana jika ia mati?.

Apakah y/n akan di masukan ke penjara. Y/n menggeleng gelengkan kepalanya dan menghampiri nancy di tengah jalan.

Sedangkan sang penabrak melarikan diri.

"Nancy bangun nan" ucap y/n sesekali memukul pelan pipi nancy.

Y/n berusaha menggoyang goyangkan tubuh nancy. Tapi percuma sat ini nancy sudah pingsan.

Nct berlari menuju ke jalanan melihat nancy. Keadaan disana tidak ramai.

Haechan mendorong y/n menyingkir dan mengambil alih nancy.

Y/n masih syok dengan kejadian itu menatap nancy khawatir. Ia sangat tidak menyukai nancy tapi jika keadaan seperti ini tidak mungkin ia meninggalkan nya bukan?.

"Lo apa apaan sih hah!!!!" Bentak haechan.

Y/n hanya menggeleng gelengkan kepalanya sebagai jawaban.

"Su— sungguh bukan gue" ucap nya sembari menggibas gibaskan tangannya.

Sejujurnya nancy tak mengeluarkan begitu banyak darah hanya di bagian kepalanya terbentur dan lebam, di bagian lutut dan tangannya berdarah. Tunggu sebelumnya apa ada yg berkata tertabrak mobil cukup keras? Ah sebenarnya tidak.

Y/n menatap sooyeon meminta untuk percaya padanya. Namun sooyeon malah menatap y/n tajam dan menghampiri nancy lalu mencoba menyadarkan nya.

Nct menghampiri y/n yg kini sedang menatap mereka sendu.

Plakkk

"Ini tamparan buat Lo yg udah nampar nancy" ucap haechan setelah menampar pipi kanan y/n.

Plakkk

"Ini tamparan buat Lo yg udah berusaha bunuh nancy" tamparan kedua di dapat di pipi kiri y/n.

Tamparan keras yg berhasil membuat kepalanya tertoleh.

Y/n memegangi pipi nya yg panas dan menatap haecahan tak percaya.

Y/n diam tak bergerak sedikit pun setelah itu. Sekarang saat nya ia menerima tamparan dari nct.