Haechan Is My Brother

44

Selamat pagi selamat siang selamat sore dan selamat malam buat kalian yang lagi baca cerita ini.
Semoga kalian suka ya sama cerita ini.
Jangan lupa spam komentar dan vote ya.

Maaf apabila ada salah kata atau kalimat yang buat kalian ga paham.

Banyak typo yg bertebaran juga mohon maaf maaf yaa.

Selamat membaca

Enjoy the story.

°°°°°°

Sudah 8 hingga 9 jam menikmati perjalanan dari Korea dan kini ia telah sampai di Indonesia.

Bandara Soekarno Hatta ia sedang menunggu supir nya menjemput nya.

Dari pukul 12.15 KST ia berangkat dan kini ia sampai pada pukul 21.30 WIB.

Setelah menunggu diruang tunggu akhirnya supir nya datang.

"Mari mbak saya antar" ucap nya.

Supir itu bingung mencari dimana koper yg y/n ketinggalan atau memang tidak membawa.

"Maaf mbak kopernya dimana ya?" Tanya nya.

"Ah saya memang tidak bawa pak" balas y/n.

"Baiklah mari saya antar kerumah" ucap nya sembari membuka pintu mobil.

"Terimakasih" ucap y/n.

Selama perjalanan y/n tak banyak bicara ia lebih memilih melihat pemandangan kota Jakarta yg indah di malam hari.

"Em pak" panggil y/n.

"Panggil mas aja mbak soalnya saya masih muda belum tua" ucap nya.

"Em iya mas,, oh ya pak satmo masih kerja dirumah saya kan?" Tanya y/n.

"Oh masih mbak,,cuma tadi lagi beresin barang barang sama beresin ruangan ruangan" jelas nya.

"Hah ko? Bi Sumi? Masih kerja kan?" Tanya nya memastikan.

"Oh Alhamdulillah masih mbak selama ini kan bi Sumi yg jagain sama rawat rumah mbak" jelas nya.

Y/n lega ternyata bibi yg merawat nya dari kecil masih bekerja disana dan merawat rumah nya dengan sangat baik.

"Syukurlah kalo gitu" ucap y/n.

"Iya mbak"

Y/n tersenyum kecil lalu kembali menatap keindahan kota Jakarta dan langit yg di hiasi bintang bintang.

°°°°°

Sampai di rumah y/n langsung masuk. Saat masuk ia langsung tersenyum senang karena akhirnya ia bisa kembali kerumah itu dan keadaan rumah itu sangat bersih dan wangi.

"Y/n" panggil seseorang langsung menghampiri y/n.

"Bibi!!!!" Ucap y/n langsung memeluk bibi nya.