52

124 13 3
                                    

selamat malam buat kalian yang lagi baca cerita ini.
Semoga kalian suka ya sama cerita ini.
Jangan lupa spam komentar dan vote ya.

Maaf apabila ada salah kata atau kalimat yang buat kalian ga paham.

Banyak typo yg bertebaran juga mohon maaf maaf yaa.

Selamat membaca

Enjoy the story.

°°°°°°

Recommend song "Through the night - IU"

"Ngapain?" Tanya y/n.

"Emang gaboleh?" Tanya orang itu.

Kini y/n berada di ruang tamu bersama dengan orang yg datang kerumah nya tanpa memberitahu y/n.

"Ga!! Lagian saya ga kenal anda siapa" ucap y/n.

Orang itu tersentak sedetik kemudian ia tersenyum manis.

"Saya ga masalah jika anda tidak mengenal saya" ucap orang itu.

Y/n menatap nya dengan bibir yg di poutkan.

"Tapi yg penting saya mengenal anda" ucap orang itu.

Y/n memutar bola matanya malas. Kemudian ia melipat kedua tangannya di depan dada.

"Saya juga ga masalah kalo anda tidak perduli dengan kedatangan saya" ucap orang itu dengan senyuman.

"Tapi saya perduli dengan anda dan khawatir jika anda tidak ada di hadapan saya" sambung nya.

Y/n menghela nafas frustasi kemudian menatap orang itu nanar.

"To the point deh kak jaemin mau ngomong apa?" Tanya y/n.

"Katanya tadi ga kenal tapi ko sekarang sebut nama" celetuk jaemin bercanda.

"Ish to the point aja buruan" suruh y/n.

Jaemin menundukkan kepalanya kemudian menatap wajah y/n.

"Ngapain natap gue kek gitu?" Tanya y/n.

"Gapapa Lo cantik" ucap jaemin kemudian tersenyum

Y/n langsung membuang muka dan menatap Ke arah lain untuk menyembunyikan wajahnya yang malu itu. Namun sedetik kemudian ia mengubah ekspresi wajah nya menjadi expresi biasa saja.

"Lalu?" Tanya y/n.

"Pulang yaa" ucap jaemin.

"Gue gamau pulang,,gue mau pindah ke sini" ucap y/n.

"Gaboleh" ucap jaemin langsung.

"Dih kenapa?" Tanya y/n.

"Ya jangan gaboleh" ucap jaemin.

Y/n menghela nafas pasrah kemudian berdiri dan menatap jaemin serius.

Haechan Is My BrotherTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang