Chapter 12

1.2K 179 17
                                    

- agreed -

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

- agreed -

____________________________________


"Song Hyunsoo-- Hngg!"

Jaehyun nampak serius memandang layar tabletnya diruang kerja. Pria itu terlihat menulis sebuah nama dikolom pencarian hingga sebuah profil sosok yang dimaksud keluar. Song Hyunsoo, Jaehyun merasa penasaran siapa Pria ini. Pimpinan dari perusahaan mana, karna dilihat dari penampilannya seperti bukan dari kalangan biasa atau bawahan seperti staff dan manager.
Benar saja, profil utama menampilkan sebuah nama perusahaan tertera bersama identitas dari Song Hyunsoo. Putra tunggal dari Saesong Corp.

"Tunggu-- Saesong?"

Gumamnya pelan. Jaehyun tidaklah asing dengan label perusahaan itu. Hingga beberapa detik berikutnya ia tau perusahaan ini-- adalah salah satu pesaing terkuat Heaven's Grup. Dan dia baru saja merebut apa yang dimiliki Heaven Grup.

"Sosok sempurna."

Jaehyun masih berbicara pada dirinya sendiri sembari men-scroll data yang termuat disana. Melihat-lihat foto yang memperlihatkan wajah Hyunsoo yang begitu menawan. Hh, pantas saja Seyoung terpikat hingga menjalin sebuah hubungan. Pria bernama Song Hyunsoo ini sangat masuk sekali dalam standar tipe menawan dan mapan. Perangainya juga terlihat baik.

TOK TOK

"Masuklah!"

Jaehyun tidak mengalihkan pandangannya pada layar touch screen ipad-nya. Masih fokus melihat hasil penelusuran itu, tanpa mengetahui siapa yang masuk. Pasti Minghao, Sekertarisnya.

"Direktur Jung,"

"Ya."

Benarkan, ini jelas suara Minghao. Tanpa melihatpun ia sudah tau.

"Apakah anda sudah mendapat pesan dari Tuan Joshua?"

Jaehyun meletakkan ipadnya diatas meja tanpa mengembalikan topik digadget itu. Bahkan, Minghao memang sengaja melirik kearah layar itu memabuatnya sedikit terkejut.

"Hmm-- Namun, aku ragu. Seyoung bukanlah semudah itu."

Minghao mengerti akan sulit bila harus berhadapan dengan Seyoung walaupun status Jaehyun adalah suaminya. Itu tidak akan mudah.

"Tuan Joshua tidak pernah salah dalam memprediksi. Lagi pula, ini sebuah keuntungan kan? Menjadi Presiden utama."

Jaehyun terlihat ragu hingga kepalanya menunduk sedikit dalam. Hati dan pikirannya beradu argumen tentang perasaan dan realistis.

The Heirs (Jung Jaehyun)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang