Chapter 47

322 55 18
                                    

- rise -

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

- rise -

_____________________

Topik panas kembali muncul di pagi yang dingin ini. Kantor kejaksaa beserta kepolisian semakin sibuk, tidak hanya itu.. bangku pemerintahan juga kacau karna muncul bukti dan juga kasus baru muncul ke permukaan lewat surel anonim yang di kirim langsung ke kejaksaan agung. Ayolah, mati-matian para pejabat negara menutupi.. namun, sungguh! Sepertinya ini memang sulit.
Nam Seohwa adalah pembunuh mendiang Presiden JJ Holding, yang merupakan suaminya. Mencampur arsenik pada kopi yang diminum oleh mendiang Tuan Jung dan memalsukan hasil autopsi dengan melakukan suap.
Memanipulasi kematian Jung Jaehyun dengan pengalihan isu, penipuan kasus dan akan melakukan pembunuhan berencana pada Jaehyun dalam waktu dekat.
Ya, Tuhan! Apa ini awal dari kehancuran Nam Seohwa? Wanita itu benar-benar tidak akan bisa melarikan diri kali ini. Semuanya sangat di luar batas serta kendali, menolongpun terasa percuma. Apalagi menyuap, astaga.. itu sungguh tidak akan menutupi fakta. Pasal berlapis sangatlah memberatkan tersangka.

"Joshua-- APA YANG KAU LAKUKAN!"

Tuan Hong murka saat melihat berita hari ini, beliau bahkan baru membuka matanya. Penthouse milik Joshua yang selalu damai dan tenang kini mencekam karna kemarahan sang Ayah.
Namun.. lihatlah, Joshua tetaplah Joshua. Tenang dan kalem menyantap sandwich daging tanpa mengidahkan Ayahnya yang murka. Well.. itu sudah jelaskan, bahwa Joshua memang terlibat.

"Hanya mengungkap kebenaran.."

Gumamnya santai membuat Tuan Hong tidak berpikir panjang untuk melayangkan bogem mentah ke wajah putranya sendiri hingga jatuh dari kursi karna pukulan itu memang cukup kuat.
Ash.. pagi yang buruk, mendapat pukulan hingga berdarah dari Ayah kandungmu karna mencuri.

"Anak terkutuk.. kau-- kau terlalu peduli dengan teman-teman mu."

Joshua tersenyum kecil dan bangkit seolah tidak menyerah. Ayolah, memang dia kenal rasa takut?

"Ayah juga menginginkan uang banyak-kan? Bukankah.. penghianatan seperti ini sudah biasa?"

Anak itu benar-benar seperti meremehkan orangtuanya. Kalian sudah tau-kan, Hour-glass dan Nam Seohwa itu partner sejak lama. Bahkan, mendiang Jung Yunho juga melakukan kerja sama dengan Ayah Joshua.
So, segala rahasia penghianatan itu tentu terdapat bukti yang di simpan rapi. Ayahnya, menghianati Jung Yunho.

"Joshua-- kau.."

"Ayah, aku sudah mengatakan kalau uang yang lebih banyak akan kita dapatkan setelah menjatuhkan Nam Seohwa.."

Tuan Hong memijat pangkal hidungnya seolah ia memikirkan hal lain. Ayolah, bisnisnya akan kacau bila Seohwa menyeretnya juga. Wanita licik itu pasti tidak akan tinggal diam.

The Heirs (Jung Jaehyun)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang