My Lily (2)

49.3K 2.6K 19
                                    

Benar. Gala menyesal sekarang.

"Kamu gak kasih aku kesempatan buat jelasin. Kamu lebih percaya sama Zio ketimbang dengerin aku dulu. Kamu..." Lily terisak dan menutup wajahnya dengan kedua telapak tangannya.

Gala menarik diri dan turun dari ranjang. Pria itu mengepalkan tangannya dan meninju dinding dengan kuat seiring isakan Lily yang mengeras.

Gala bahkan tidak peduli tangannya kini sudah berlumuran darah. Pria itu masih saja melampiaskan amarah dan kecewanya pada dirinya sendiri pada dinding yang tak bersalah.

Lily tidak tahan. Wanita itu turun dari ranjang dan memeluk tubuh Gala dari belakang dengan erat.

"Stop, Gal, stop," mohonnya dengan serak.

Dada Gala naik turun karena emosi yang memuncak. Sialan. Dia merusak Lily. Dia merusak wanita yang ia cintai.

"Maaf," Gala berujar pelan dan penuh rasa bersalah.

Lily menggeleng di punggung Gala dan semakin mengeratkan pelukannya.

"Kamu gak perlu terpancing sama Zio. Aku sama dia gak ada hubungan apa pun. Demi Tuhan, Gal, aku baru tahu kalau Zio tunangannya sepupu kamu. Aku gak ada niatan untuk ngerusak hubungan orang. Aku-"

"Maaf," Gala berbalik dan mendekap erat tubuh Lily.

"Maaf, My Lily," ulang Gala dengan sebuah kecupan di puncak kepala Lily.

Rasanya menenangkan. Lily menyukai aroma tubuh Gala meskipun kini aroma itu tercemari oleh aroma lain. Alkohol.

"Aku udah nyakitin kamu." Gala memejamkan mata.

"Kamu harus tanggung jawab," balas Lily.

"Tanpa kamu suruh."

***

Napas Gala memberat seiring wajahnya tenggelam di belahan payudara Lily. Gala mengecup dan meninggalkan bekas bibirnya di sana.

Kedua lengannya yang menahan pinggang Lily tidak bisa berbuat banyak selain menekan tubuh wanitanya semakin merapat.

Lily meremas kedua payudaranya dan mengarahkan puncaknya ke bibir Gala. Dengan senang hati Gala membuka mulutnya dan melahap dengan rakus payudara Lily bergantian.

Lily mendesah dan memejamkan mata merasakan sensasi nikmat dari mulut hangat dan basah milik Gala.

Setidaknya saat ini, melepas kerinduan adalah hal yang tepat. Urusan masa lalu yang Gala sembunyikan, akan Lily tanyai nanti. Gala masih punya hutang penjelasan atas kepergian pria itu selama ini.

"Aahh..."

Puas bermain di payudara Lily, Gala memanjakan kulit leher wanita tersebut. Meninggalkan banyak bekas kemerahan di sana sebagai tanda kepemilikannya.

"My Lily," bisik Gala serak.

"Masukin, Gal," gumam Lily memohon.

Gala menggeleng. Pria itu membaringkan Lily dan kembali mencumbu bibirnya. Kedua tangannya kini bebas untuk menyentuh payudara padat wanitanya. Gala meremas, memilin puncaknya dengan gemas.

Lily dibuat blingsitan. Ini sungguh menyiksanya. Miliknya semakin gatal dan basah.

"Aahh... Gaallhhh..."

***

Astaghfirullah...

Kamu berdosa sekali Lily!😌

Untuk info PDF ready, tolong baca info yg aku kasih dan pahami. Jangan nanya2 Mulu pdhl dah dikasih tau. Jatuhnya bego gaksih?😌

Males baca tanda bego!
-mami_jingan

Nah, satu lagi, yg pernah ikutan beli VOL. 2 pasti tau sistem kerja admin aku.

Pdf dikirim pada 19/20 Juni.

Dan urutan chat menentukan cepat atau lambatnya PDF dikirim.

Misal kamu chat nih, ngirim bukti tf, dan admin gak bales, SENGAJA!

Biar posisi chat kamu gak naik ke atas.

Jadi paham ya? Jangan spam. Yg spam auto dikirim belakangan. Atau dikirim hari berikutnya. Kapok!

Dan satu lagi, harga 80K HANYA BERLAKU untuk yg ngirim FORMAT ORDER + BUKTI TRANSFER.

Kalau hanya kirim format order tanpa bukti tf, harga tetap normal. Sekian. Terima gaji🤑

SHORT STORY 2017 - 2021 (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang