Sesampainya di lantai 1, Iqbaal melihat Dhea yang baru saja keluar dari toilet khusus cewek sambil tangannya menempelkan handphone ke telinga.
"Iya Kak, bentar ya. Aku habis dari toilet."
...
"Iya-iya. Ini otw ke kantin kok."
💙💙💙
Saat Dhea memasuki kantin, ia tidak sengaja berpapasan dengan Fian yang sedang jalan berdua dengan Lifia menuju pintu keluar kantin. Sontak saja hal tersebut membuat Dhea tertegun. Ia juga merasa semakin ke sini semakin ada yang aneh antara Fian dan Lifia.
Fian yang melihat Dhea terdiam membuat perasaannya tidak enak. Ia takut menyakiti perasaan Dhea.
Dhea memutus kontak matanya dan langsung berjalan meninggalkan Fian dan Lifia.
"Dhea, tunggu!" Fian mencekal pergelangan tangan Dhea.
Dhea membalikkan badan menatap temannya itu.
"Aku bisa jelasin. Ini nggak kayak yang kamu lihat," ucap Fian.
"Lepasin, Yan!" pinta Dhea membuat Fian terpaksa melepaskannya.
"Aku duluan," pamit Dhea yang langsung pergi menghampiri meja Gio dan Leo.
"Tunggu, Dhe!" seru Fian.
Saat Fian ingin menyusul Dhea, tiba-tiba tangannya dicekal oleh Lifia.
"Lepasin, Fi! Gue harus jelasin semuanya ke Dhea. Gue nggak mau dia salah paham sama gue," ujar Fian.
Di ambang pintu masuk, ada Iqbaal dan Kenan yang melihat kejadian itu. Iqbaalpun langsung merasa iba pada apa yang baru saja terjadi pada Dhea.
Memang, Iqbaal tidak mengetahui siapa cowok dan cewek tersebut, tapi bisa Iqbaal simpulkan kalau cowok tersebut dekat dengan Dhea. Lalu secara tiba-tiba, Dhea tidak sengaja bertemu si cowok dan cewek tersebut.
"Baal!" panggil Kenan membuat Iqbaal tersadar dari lamunannya.
"Kenapa?" tanya Iqbaal.
"Lo ngelamunin apa?" tanya Kenan.
"Nggak. Gue nggak ngelamun kok," bantah Iqbaal.
"Oh. Yaudah yuk masuk!" ajak Kenan.
Iqbaal menyetujui. Kemudian ia dan Kenan mencari tempat duduk yang dekat dari pintu kantin.
Melihat kedatangan Iqbaal memang sontak menarik perhatian banyak mahasiswi. Tapi mereka semua termasuk mahasiswa yang ada di kantin lebih tertarik pada Dhea, Fian, dan Lifia.
💙💙💙
Dhea menuju meja yang ada di bagian tengah kantin.
"Hai, Kak. Maaf ya udah bikin kalian nunggu lama," ucap Dhea sambil duduk di hadapan si kembar-Gio dan Leo.
Naufal Azhar as Gio Pradana
KAMU SEDANG MEMBACA
Pak Iqbaal : Dosen Ganteng || END
Teen FictionKetika takdir mempertemukan kita 💙 *** Dheana, mahasiswi semester 4 mendapatkan dosen yang tak lain adalah idolanya sendiri. Dosen tersebut bernama Iqbaal Dhanandaya Armansyah. Iqbaal memiliki wajah yang ganteng. Hal itu yang membuatnya seketika di...