Brruukk
Suara selimut tebal yang Yoora lemparkan pada Taehyung. Laki-laki itu tidak marah, malah sebaliknya. Dia tersenyum lebar pada orang yang siap memakannya bulat-bulat itu.
"Akan saya anggap ini juga bagian dari lembur."
"Kantorku akan bangkrut kalau harus membayarmu terus."
"Silahkan pergi kalau begitu. Saya juga tidak memaksa Anda untuk datang ke mari."
"Noona," rengek Taehyung sambil bergelung dengan selimut di atas sofa kecil milik Yoora.
Yoora mendengus kesal. Dia benar-benar tidak habis pikir dengan semua ulah dari bosnya ini. Yoora pikir hari ini bisa sedikit bersantai karena sudah masuk dalam long weekend. Nyatanya tidak.
Setelah seharian sibuk membereskan rumah yang rasanya sudah lama tak tersentuh olehnya, badai lain datang di malam hari. Tepat saat Yoora akan membuka sekaleng beernya, bel rumah berbunyi.
Dan saat dia membukanya, muncul wajah yang sama sekali tidak ingin dia lihat dalam tiga hari ke depan. Ahn Taehyung sambil setengah menggigil kedinginan mendatanginya malam ini. Ya, berkunjung. Itu pikir Yoora awalnya. Namun sekali lagi itu bukan yang terjadi.
"Ada air yang keluar di kamar mandiku. Aku tidak bisa tidur," rengekan pertamanya.
"Kan masih banyak kamar lain."
"Aku hanya bisa tidur di kamarku sendiri."
"Lalu kenapa Anda ke mari?"
"Karena ada noona," jawabnya enteng. Yoora hampir melemparkan panci panas pada Taehyung saat itu juga.
"Tidak. Saya tidak pernah mengizinkan orang asing menginap."
"Aku bukan orang asing. Kita sudah saling kenal."
"Sebagai atasan dan bawahan selama dua minggu terakhir."
"Aku bahkan mengajakmu ke pertemuan keluargaku. Bukankah kita cukup dekat?"
"Itu karena Anda butuh bantuan saya."
Taehyung menggigit bawah bibirnya saking gemasnya dia pada Yoora yang selalu bisa membalas semua ucapannya. Ditambah lagi gadis itu mengatakannya tanpa merubah ekspresi wajah datarnya. Seakan tidak ada rasa takut dalam diri gadis bertubuh kecil ini.
"Semalam saja."
"Tidak. Lebih baik Anda menginap di salah satu hotel milik Anda atau pulang ke rumah orang tua Anda," jawab Yoora yang menyadarkan laki-laki ini kalau dia adalah pemilik jaringan hotel terbesar se-Asia saat ini.
"Kalau aku menginap di hotel, akan ada banyak mata yang tahu. Mereka bisa membuat gossip yang tidak-tidak. Dan rumah orang tuaku sangat jauh dari sini. Aku tidak punya tenaga untuk menyetir sampai ke sana."
KAMU SEDANG MEMBACA
INNER CHILD (✔️Completed✔️)
FanfictionJadi dewasa itu bagaimana? Sudahkah aku dewasa? Atau Hanya seorang anak kecil yang tersesat? Dua orang yang berbeda namun satu luka. Taehyung dan Yoora harus menyembuhkan masa lalu mereka untuk tahu arti dewasa yang sebenarnya. Luka yang dibawa oleh...