"Chagiya, wae geurae?" Jungkook membawa lisa ke pelukannya."Lisa eonni" Somi sangat khawatir padanya. "Lisa~ya, apa kau -
"EOMMA!" Jungkook menepis tangan ji hyun yang akan menyentuh lengan lisa. "Oppa" Lirih lisa, ia melihat jungkook menepis tangan ji hyun begitu saja.
"Ji hyun~a, kau mundurlah" Ucap hyun shik. Somi dan yeonjun tidak bisa berbuat apa-apa disana.
"Aku akan membawa mu ke rumah sakit"
"Tidak perlu."
"Jangan menolak ku"
"Oppa, bisakah aku pergi ke toilet?" Seketika jungkook terkejut. "Toilet? Kau ingin apa?" Tanya nya.
"Toilet?" Yeonjun dan somi berucap bersamaan. "Ah somi~ya, bisakah kau mengantar ku ke toilet?" Lisa menatap somi.
"N-ne eonni, akan ku antar"
Somi cepat membawa lisa ke kamar mandi. Yang lain hanya bisa menunggu di luar.
"Ahjumma, kapan kau buat sup nya?" Ji hyun bertanya kepada pada maid. "Beberapa menit sebelum sarapan nyonya" Ucapnya.
"Apa kau memasukkan sesuatu kedalam sup iga lisa?" Lanjutnya.
"Tidak nyonya. Kami tidak memasukkan apapun" Jawabnya.
"Bagaimana bisa lisa sakit perut setelah memakannya, eo!" Ji hyun memarahi para maid.
"Eomma! Diamlah! Sudah ku bilang padamu, jangan bersikap berlebihan padanya! Lisa bahkan terus memakannya karena merasa tidak enak padamu" Jungkook pusing mendengar ibunya.
"J-jungkook~a, ibu sudah berubah, tidak seperti -
"Eomma, bagiku kau sama saja!" Jelasnya.
Di dalam kamar mandi, lisa merasa ada yang ganjal di dalam celananya.
"Apa ini waktunya? Ah sakit!" Lisa terus memegang perutnya.
"Somi~ya" Lisa berucap dari dalam kamar mandi. "Eo eonni, mwo pilyohaseyo?" Somi menjawab dari depan pintu.
"Ah keugeo ... tidak jadi" Sikap lisa menjadi aneh. "Eo ne eonni" Somi pun menjadi serba salah disana. Ia semakin khawatir pada lisa.
"Oppa, pergilah ke kantor jaksa bersama ayah mu lebih dulu. Aku akan menyusul nanti. Fighting!"
Lisa sudah lega mengirimkan jungkook pesan itu. Namun ia khawatir saat ini, bagaimana ia akan keluar.
Di luar, jungkook semakin khawatir saat membaca pesannya. Ia pun pergi ke toilet menyusul lisa.
"Oppa, mengapa kau disini?" Somi terkejut karena jungkook masuk begitu saja. "Sayang, ada apa? Katakan sesuatu padaku" Jungkook mengetuk pintu membuat lisa hampir terjatuh.
Hyun shik, yeonjun dan ji hyun ikut menunggu di luar toilet.
"O-oppa, kau, sstt ah kau, pergilah lebih dulu, nanti aku akan menyusul" Ucapnya.
"Ya! Jangan membuat ku panik!" Jungkook memarahinya. "Ya! Aku sudah bilang, pergilah lebih dulu!" Lisa ikut mengeraskan suaranya.
"Kwon lalisa! Jawab aku untuk terakhir kalinya, ku mohon katakan apa yang terjadi padaku!" Jungkook frustasi disana.
"Jeon jungkook! Bagaimana bisa aku mengatakan padamu, ini masalah perempuan kau bahkan tidak akan mengerti! Augh membuat ku kesal saja!" Lisa semakin frustasi di dalam.
"Masalah perempuan?" Semuanya saling menatap. Hanya ji hyun dan somi yang mengerti. "Ah, eonni tetaplah di dalam. Akan aku mengambilnya untuk mu eo" Somi bergegas menuju kamarnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Doctor (Lizkook) END
Fanfiction[18+] "Sebelum malam gelap menjebak ku, jangan tinggalkan aku. Apakah kamu masih mencintai ku? Jika kamu merasakan hal yang sama, jangan tinggalkan aku hari ini." -Kwon Lalisa "Aku milikmu Lalisa dan tetap akan seperti itu. Aku mencintaimu esok, lus...