1 tahun berlalu setelah pernikahan jungkook dan lisa, kehidupan mereka benar-benar indah.
Kehidupan mereka benar-benar terjadi seperti apa yang mereka harapkan setelah menikah.
Jungkook yang sangat sibuk namun tidak pernah melupakan untuk meluangkan waktu dengan lisa. Begitupun sebaliknya, lisa yang sibuk karena sekarang ia sudah menjadi senior di rumah sakit jadi ia harus benar-benar memperhatikan pekerjaannya. Namun tetap saja, suaminya lah yang harus di perhatikan pertama kali.
Namun, saat orang tua jungkook dan lisa yang terus merengek meminta cucu, mereka berdua belum bisa mewujudkan keinginan mereka karena mereka belum siap menjadi orang tua.
Tepatnya lisa yang memilih mengundur itu karena mereka berdua sama-sama sibuk. Para orang tua pun mau tidak mau menghargai keputusan mereka berdua.
Saat ini, mereka berada di acara pertunangan jennie dan taehyung. Para tamu undangan dan media sudah berdatangan di sana.
Lisa dan jungkook memakai baju yang serasi membuat keduanya seperti pasangan yang baru berkencan.
"Wah lalisa, neomu yeppo!" Jisoo dan jin yang menyambut mereka langsung memuji mereka berdua.
"Ah eonni, kita bertemu setiap hari tapi kau memang tak pernah bosan melihat ku" Kata lisa sambil terkekeh malu disana.
"Nuna, kau tau aku sangat beruntung mendapat istri sepertinya" Jungkook berucap. Jisoo tersenyum mengangguk menyetujui ucapan jungkook.
"Aku masih tidak menyangka jika kalian mendahului kami untuk menikah, wah aku merinding" Seokjin membuka suara membuat keduanya malu.
"Ah hyung, tunggulah sebentar lagi setelah jennie nuna dan tae hyung bertunangan, EO!" Ujar jungkook. Jin dan jisoo hanya tersenyum malu kepadanya.
"Halo selamat malam, bisakah kami bergabung?"
Jimin dan chaeyoung datang dengan ucapan jimin yang terdengar seperti orang tua.
"Aish! Kau!" Seokjin dan jungkook kesal setelah mendengar suara jimin. "Wae wae wae?" Namjoon datang dengan hoseok dan yoongi.
"Ah wae?" Timpal jimin disana.
"Wae?" Hoseok pun berucap.
Lisa, jisoo dan chaeyoung saling menatap lalu membuang nafas mereka.
"Ya! Suara mu sudah seperti kakek-kakek saja! Itu membuat ku sangat geli tuan jimin!" Seokjin pun menirukan ucapan jimin.
"Ya! Seokjin oppa! Jangan berlebihan, eo! Lagipula dia tadi hanya bercanda saja" Chaeyoung membela jimin di depan mereka.
"Ya! Chaeyoung~a, eo! Kau berani membentaknya di depan ku?" Jisoo pun maju membela seokjin.
"Sungguh, ini sangat membosankan!" Yoongi berujar.
"Jisoo eonni, chaeyoung eonni, geumanhae, eo!" Lisa pasrah disana.
"Ya! Jangan bertengkar disini!" Timpal namjoon disana.
Mereka pun berhenti bertengkar setelah melihat jennie dan taehyung keluar dengan pakaian yang sangat serasi berwarna merah.
"Yeppo yeppo" Teriakan jisoo, lisa dan chaeyoung membuat seokjin, jimin dan jungkook menutup telinga mereka karena sungguh teriakan mereka sangat keras.
Jennie melemparkan senyum kepada mereka.
"Neo jinjja yeppo" Taehyung pun terpesona karena kecantikan jennie. "Gomawo chagiya" Jennie benar-benar salah tingkah karena taehyung.
"Aish, ku mohon jangan bertingkah seperti ini di depan ku atau aku akan kehilangan akal ku sekarang juga" Taehyung gemas karena jennie berucap sangat lucu seperti bayi.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Doctor (Lizkook) END
Fanfiction[18+] "Sebelum malam gelap menjebak ku, jangan tinggalkan aku. Apakah kamu masih mencintai ku? Jika kamu merasakan hal yang sama, jangan tinggalkan aku hari ini." -Kwon Lalisa "Aku milikmu Lalisa dan tetap akan seperti itu. Aku mencintaimu esok, lus...
