Revelead

1.2K 116 0
                                        


Lisa mencoba membuka matanya. Semuanya gelap kecuali hanya lampu kecil di sampingnya.

Lisa meringis karena luka di sudut bibirnya. Tempat itu sama sekali bukan kamar hotel mereka.

Lisa sontak berdiri dan mengingat kejadian dimana ia di sandera.

"Edward? Siapa dia?"

Pertanyaan itu terbenam di pikiran lisa. Namun, melihat gorden yang tertutup rapat membuat lisa penasaran.

Lisa keluar dari kamar dan di ruang tengah pun semua gorden disana di tutup rapat. Ia semakin penasaran lalu membuka gorden tersebut.

Di luar, di balkon ia melihat beberapa bodyguard sedang berjaga disana. Lisa cepat menutupnya rapat.

Lisa cepat menuju pintu dan saat akan membuka pintu, ia sangat terkejut karena pintu tersebut berkode jika ia sedang di kunci.

Dari lubang kecil di pintu membuat lisa ingin mengintip dan itu berhasil membuatnya hampir terjatuh. Ia melihat banyak bodyguard sedang berjaga di luar pintu.

Lisa cepat berlari masuk ke kamar. Ia mengunci rapat pintu kamar tersebut.

"Oppa? Dimana dia?" Lisa baru menyadari jika jungkook tidak ada bersamanya. Gadis itu cepat mencari ponsel namun tidak ada disana.

Lisa ingin marah jujur saja namun ia tak tau harus berbuat apa.

...

Saat yang lain sedang asik mengobrol, yeji dan yeonjun, mereka berdua berada di dapur.

"Lama tidak bertemu yeji~ssi"

"Eo .. yeonjun~na"

Yeji sedikit gugup bertemu yeonjun lagi setelah sekian lama.

"Geundae, apa kau tau jika, lisa eonni dan jungkook oppa pergi ke dubai?" Yeji memberanikan diri untuk bertanya padanya.

"Eo aku mengetahuinya. Apa ada masalah?" Yeonjun bertanya kembali. "Ani, aku hanya ingin bertanya saja" Jawabnya.

"Augh augh ... mianneyo telah mengganggu kalian" Seung woo datang menganggu mereka dengan tatapan tidak suka pada yeonjun.

"Ya seung woo!" Yeji kesal padanya. "Mworago? Seung woo? Halmeoni, yeji memanggil ku -

"Ya! Kau! Matilah kau seung woo!" Yeji cepat memukul kepala seung woo dengan telur rebus lalu cepat menarik yeonjun pergi dari sana.

"ARGH YA KAU!"

Melihat seung woo kesakitan membuat somi tertawa melihatnya. "Aigh kau!" Seung woo sangat kesal dengan kakak beradik itu.

"Seung woo ~ya, aku minta maaf padamu" Somi bicara dengan sangat tiba-tiba membuat seung woo merasa canggung. "M-mwo?" Jawabnya.

"Mhm mianneyo. Aku sudah mengumpatimu waktu itu" Katanya. "Ah itu, mhm sudah ku maafkan" Seung woo berusaha agar tidak canggung dengannya.

"Ya! Jangan bersikap seperti itu padaku!" Somi peka terhadapnya. "Bersikap seperti apa?" Somi tersenyum smirk padanya. "Dasar bodoh!" Somi pergi setelah mengambil dua telur rebus disana.

"Augh ada apa dengan ku" Seung woo pun kesal dengan dirinya sendiri.

Disaat yang lain mengobrol, seung woo memilih mengikuti somi menonton serial drama di tv.

My Doctor (Lizkook) ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang