Vomment!!
Ost. Ailee • Is you (Ini ost memories of alhambra)
Kenapa ini? Karena ah baca deh pasti kerasa banget endingnya. Jujur ini juga bikin gua rindu sama drama game ini.Kicauan burung dengan sinar matahari pagi mampu membuat lisa membuka matanya. Melihat jam di ponsel barunya yang di belikan Jennie.
Di lihatnya, jam sudah menandakan pukul tujuh pagi. Ia terlambat bangun. Lisa segera menfokuskan pandanganya lalu beranjak dari kasur miliknya dan berjalan menuju kamar mandi.
Ya, lisa berada di rumah. Lisa bicara pada Jennie jika ia akan tinggal di rumah. Lisa berjanji jika ia akan meluangkan waktu untuk bertemu dengan jennie. Begitupun sebaliknya dengan Jennie. Mengapa begitu? Karena jadwal Jennie yang akan melakukan pemotretan di Paris selama sebulan lamanya. Jadi jika lisa tinggal di mansion mereka, siapa yang akan bersamanya? Seokjin? Pria jangkung itu sibuk meeting dengan klien. Namjoon? Ia lebih memilih tinggal di studio daripada di mansion jika di beri pilihan. Mereka tinggal hanya karena Jennie yang memaksa. Tentunya mereka tak bisa menolak keinginan adiknya.
Lisa mandi sangat cepat karena ia tak mau berlama-lama tentunya. Lisa keluar lalu memilih pakaian yang akan di pakainya. Hanya dua menit, lisa sudah menemukan star stanglet top t-shirt black, cult side zip jeans, dan Triomphe sneaker.
Tak perlu lama, lisa langsung memilih handbag bermerk Hermes berwarna nude purple.
Lisa bisa di bilang mengenakan pakaian yang cukup mahal. Jujur itu bukan dari black card yang di berikan seokjin namun dari penghasilannya sendiri. Tepatnya pakaiannya dulu yang tak pernah ia pakai.Lisa segera turun dan menemukan lembaran kertas di atas meja dengan sarapan yang sudah siap di atas meja. Semua orang tentunya sudah berangkat mengerjakan aktivitas masing-masing. Yeji dan Seung woo pergi sekolah dan ibu serta neneknya pergi ke kafe.
"Makanlah dengan tenang sebelum berangkat. Ibu dan nenek menyayangimu. Semangat!"
Ya, itu berasal dari dara pada lisa. Sontak saja membuat lisa merasa hangat dan bahagia di pagi ini. Lisa hanya menurut. Ia duduk lalu menyantap sarapan dengan tenang. Lagi pula jam kerjanya akan di mulai jam delapan pagi dan sekarang masih jam 07:30. Waktunya masih lama.
Lisa hanya memakan setengah dari sarapannya karena ia sudah merasa kenyang. Lisa segera beranjak dan mengambil kunci mobil di atas kulkas lalu segera berangkat menuju rumah sakit.
.
Darah segar, goresan di wajah, rambut acak-acakan dan pakaian yang seperti itu, seperti sudah tak bisa lagi di jelaskan. Semua itu terjadi pada jeon jungkook.
Chae young dan somi tak henti menangis. Jimin yang sibuk menyadarkan Jungkook dan Jack yang berusaha menghubungi ambulan. Somi bahkan mengurungkan niatnya pergi ke sekolah melihat keadaan kakaknya yang semakin memburuk.
Kamar yang dulunya bersih dan rapi kini menjelma seolah itu adalah kandang harimau. Penuh dengan kaleng soda dan bungkus rokok bahkan abu rokok serta pecahan kaca di mana-mana.
Ya, kondisi Jungkook drop. Lelaki itu bahkan menggenggam gelas hingga pecah menyebabkan jarinya tergores dan berhasil mengeluarkan darah segar. Pecahan kaca juga berhasil masuk di kakinya. Jungkook benar-benar frustasi. Apa ini yang di namakan frustasi karena cinta? Entahlah.
Tak lama Jack datang mengabari jika ambulan sudah datang. Jimin pun menyuruh Jack untuk membantunya membawa jungkook ke ambulan diikuti Chae young dan somi di belakang.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Doctor (Lizkook) END
Fanfiction[18+] "Sebelum malam gelap menjebak ku, jangan tinggalkan aku. Apakah kamu masih mencintai ku? Jika kamu merasakan hal yang sama, jangan tinggalkan aku hari ini." -Kwon Lalisa "Aku milikmu Lalisa dan tetap akan seperti itu. Aku mencintaimu esok, lus...