Chiaki pov"Cih,kenapa pak tua itu sangat ingin memisahkanku dari otou-san sih,mentang2 karena chisaki adalah seorang pemimpin yakuza kalian jadi seenaknya membuat kami kebingungan."ucapku kesal sambil berkacak pinggang dan membersihkan debu disekitar kostum heroku.
"Sudah lama kita tak bertemu,chiaki apa kabar apakah kau sehat sayang?"sapa seorang om2 yg kebetulan kedapatan bagian disini.
Untuk menghadangku apapun yg terjadi.
"Tck,apa yg kau inginkan dabi-san?"tanyaku kesal sambil menatap tajam kearah dabi.
Aku menatap dabi dengan tatapan mengintimidasi dan tak sengaja auraku hutamku keluar tanpa sengaja semakin menambah kesan dramatis yg ada disana.
"Chiaki-san,daijoubu desu ka?"tanya izu-chan dibalik t3mbok lain.
"Daijoubu,aku hanya terjebak kalian teruskan saja misi kalian,jangan sampai hal ini malah menghambat perjalanan kita."seruku kepada izu-chan.
"Wakatta,kiyoskete ne."seru izu-chan dan kirishima-kun.
Astaga mereka sangat bersemangat kalau soal hal beginian ya.
"Oke kembali ketopik awal dabi-san kamu kesini sama siapa?"tanyaku dengan wajah datar sedatar triplek.
"Ahahahaha kalau aku memberitahumu itu sama saja aku memberitahu musuh kan?,lagipula apa bayarannya kalau aku memberitahumu hmm?"tanya dabi balik dengan smirk khasnya,dasar om2 pedo.
"Baiklah kamu minta apa sebagai bayarannya?"tanyaku sambil memijit dahiku yg sudah mulai frustasi.
Dabi terkekeh lalu berjalan kearahku dan mencengkram kedua bahuku agar aku beehadapan dengannya,dan dia mendekatkan bibirnya kesamping telingaku.
"Aku mau kamu menjadi kekasihku."bisik dabi dengan suara serak dan berat.
Dasar om2 pedofil,seenaknya bikin keputusan kayak gitu.
"Hah,maaf tapi aku ngak tertarik sama om2 pedo,jadi aku tolak dan lagi aku mau keluar dari sini bukan mau jadi kekasih om2,sore jaa sayonara."ucapku lalu pergi dari sana dengan menggunakan sapuku dan melubagi tembok2 yg ada disana.
"Wah2 sayonara...dia sudah pergi shigaraki,katanya dia tak tertarik denganmu hehe."ucap dabi dengan nada mengejek.
"Cih,kau saja yg lemot,sudahlah aku saja yg berbicara dengannya,kau segera temui toga dan twice."
"Huh,baiklah kalau begitu."ucap dabi lalu pergi dari sana menuju keruang kegelapan yg ada disana.
Chiaki pov end
Author pov
Disisi lain chiaki saat ini tengah menuju medan perang dan melihat amajiki yg sedang sekarat dan dihadang oleh 3 orang anak buah chisaki.
"AMAJIKI-SENPAI."seru chiaki lalu mendorong ketiga orang tersebut kearah tembok dan mengurung ketigannya disebuah sangkar burung.
"Amajiki-senpai baik2 saja kan?apakah ada yg sakit dari lukannya?"tanya chiaki dengan wajah panik dan khawatir.
"Aku baik,kita harus segera menyusul mirio bisa gawat kalau dia bepapasan dengan chisaki."ucap amajiki lirih.
Chiaki menganguk lalu membopong amajiki dari samping dan menuntunnya sampai menuju sebuah tempat dimana disana terdapat pertarungan hebat antara chisaki dan midoriya yg sudah sekarat dan mengalami banyak luka,lalu aizawa yg sudah tertusuk jarum jam milik anak buah chisaki dan dibawa kebawah tanah.
"Gawat mereka sudah mulai kewalahan,mirio dimana?"tanya amajiki sambil melihat sekeliling dan mendapati mirio yg sudah terkapar tak berdaya dengan eri dibelakangnya bersama nighteye yg memeluk mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
BE MY LOVE MY LADY.BOKU NO HERO ACADEMIA.
FanfictionBRUAAKK Semua menoleh kearah datangnya suara tersebut. Seperti biasa seorang gadis gamers akut memasuki area dengan posisi aneh,yaitu terjatuh dengan telentang. "haah,sudah kubilang hati2 disana ada tunjakan."ujar pro hero eraser head. "hmm,gomenasa...