TINGGAL DI ASRAMA

886 87 14
                                    


Author pov

Jadi setelah insiden di kasino para murid kelas 1-A dimintai ijin untuk tinggal diasrama dan meminta mereka semua tinggal disana guna menjaga keselamatan para murid.

"Nah situ taruh disini,lalu ini disitu,jangan sampai ada yg pecah atau rusak lalu disekitar sana ditambah hiasan agar lebih menarik dan disekitar taman kurang banyak tanaman hias bisa ditambah lagi."perintah chiaki yg jadi desainer di asrama kelas 1-A.

"Huh capek juga ya nyuruh".ucap chiaki sambil memijat bahunya yg pegal karena terus mengaktifkan quirknya,yaitu para boneka besar yg dibuatnya bergerak dan menuruti perintahnya,agak sulit sih tapi ya udahlah.

"Yahooo koneko-chan aku datang menjenguk lho."sapa hawks dibalik jendela asrama.
"datang tak diundang,pulang tak dijemput ngapain kamu kesini ayam goreng?"tanya chiaki datar.
"Tega sekali padahal aku sudah bawakan kamu cake coklat dan ada beberapa cemilan lainnya."ucap hawks sambil menunjukkan katung belanjaan yg penuh dengan kue dan snack ringan.

Chiaki langsung menyambar katung kemasan itu dan menyimpannya di kamarnya yg ada diasrama.
"Makasih."ucap chiaki pelan sambil tersipu.
"Hmm dasar stundere."bisik hawks disamping telinga chiaki.
"Uughh Urusai yo."chiaki langsung mendorong pelan dada hakws dan menjauh darinya sejauh 1 meter.

Hawks cuma terkekeh lalu dia duduk disofa ruang tengah.
"Kamu kalo ngak bantu pulang sana dasar."ucap chiaki sambil menyodorokan perabotan yg masih sangat banyak dan bertumpuk.
Hakws lalu mengedipkan matanya berkali-kali dan menghela nafas pelan.
"Baiklah kubantu berikan kontruksinya dan koordinatnya."ucap hakws pasrah.

"Cepatlah lalu gunakan juga bulumu biar lebih cepat."suruh chiaki tegas.
"Iya,iya,kok aku kayak suami yg nurut sama istri kalo disuruh."guman hakws pelan sambil menatap chiaki.
Chiaki cuma berwajah datar sambil mengeluarkan pistol kartunya.
"K-E-R-J-A."ucap chiaki sambil menekan kata-katanya.
"Baik."ucap hawks takut.

Beberapa jam akhirnya sudah selesai dengan cepat dan rapi.
"Fyuuhhh akhirnya aku bisa santai."ucap chiaki sambil duduk disofa dan meneguk cola yg dia beli baru saja.
"Hei aku juga dikasih dong masa kamu beli cuma buat minum sendiri."ucap hawks merengut.
Chiaki menatap wajah hawks lalu tertawa jahil.
"Hihi kalau kau mau kau harus merebutnya dulu dariku."ucap chiaki sambil menjulurkan lidahnya kedepan.

Hakws lalu merebut dengan cepat dan juga chiaki juga ikutan diambil dan dia bawa dipangkuannya.
"Tu-"
"Kamu mau aku minum dari mulutmu?"tanya hawks sambil menggoda wajah chiaki.
Wajah Chiaki langsung memerah dan dia langsung menampar wajah hawks keras.
"JANGAN MESUM DIRUMAH ORANG."chiaki langsung menjauh dari hawks dan masuk kedalam kamarnya.
Hawks cuma tersenyum lalu dia menyusul masuk kekamar chiaki.

"Ngapain kamu kesini?"tanya chiaki jengkel.
"Cuma mau santai dulu mumpung agensiku lagi libur hari ini."ucap hawks.
"Heh terserah tapi jangan sampai berisik ya hari ini semua akan datang ke asrama untuk mulai menginap."ucap chiaki memperingatkan hawks.
"Ha'ii."lalu hawks tiduran disofa sampai dia terlelap.
Chiaki cuma memutar mata lalu kembali menatap layar komputernya.
"Hari ini kita akan tinggal bersama ya,jadi ngak sabar."guman chiaki sambil tersenyum.

Lalu setelah yg ditunggu-tunggu para siswa kelas 1-A sudah datang dan aizawa juga memberikan mereka nasihat untuk tak melakukan tindakan gegabah lagi,lalu all might juga tak jadi pensiun itu menjadi hal yg paling langka karena yg jadi pahlawan utama adalah chiaki sang hero bernama 'ZERO'.
Lalu mereka masuk kedalam asrama dan mendengarkan intruksi dari aizawa mengenai segala ruangan yg ada disana.
Lalu mereka penasaran kemana perginya chiaki ternyata dia sudah keluar dari kamar dengan hawks yg mengikutinya dari belakang.

"KYAAAAAAAA.
"Apa yg kalian lakukan disana saat kami sedang diberi intruksi oleh aizawa-sensei?"jerit mina fakgirl.
Todoroki dan bakugou cuma menatap jengkel wajah hawks yg terlihat tak bersalah.
"Kami tak melakukan apa" lagipula anak ini belum juga pergi dari sini."geram chiaki lalu menginjak kaki hawks dengan keras.
"Aku kan baru bangun tidur jangan bikin salah paham."ucap hawks lalu keluar dari kamar chiaki dan pamit pulang.
"Sebelum itu chiaki."hawks menujuk pipinya sambil mengkode chiaki.
"Ughh kamu ini selalu bikin yg lain makin salah paham tapi terpaksa."
Cupp
Chiaki mencium pipi hawks dengan pelan dan segera memisahkan mulutnya dari pipi hawks.

Yg lain langsung kaget dan menutup mata mereka tapi todoroki dan bakugou menatap hawks dengan tatapan mematikan.
"Kalau begitu bye bye."hawks lalu pergi dari sana dengan perasaan senang karena dapat ciuman dari chiaki walau tak langsung.
"Ugh aku mau muntah rasanya."ucap chiaki jijik dan menutup mulutnya bekas dia mencium pipi hawks.
"Apa yg kau lakukan?"tanya todoroki.
"Hm ah itu tadi ada sedikit kesalahan teknis jadi jangan terlalu dipikirkan hehe."elak chiaki sambil mengaruk pipinya yg tak gatal.

Todoroki cuma diam lalu menarik chiaki kedekatnya dan mengeluarkan sapu tangannya lalu mengelap mulut chiaki dengan sapu tangannya.
"Anu todoroki-kun apa yg kau lakukan?"tanya midoriya bingung.
"Menghilangkan kuman dimulut."jawab todoroki dingin lalu setelah dia selesai mengusap bibir chiaki dengan sapu tangan,sapu tangan itu dia bakar sampai hangus.
"Selesai sekarang aku mau menata kamarku."todoroki lalu pergi.
Bakugou cuma mendecih lalu menghampiri chiaki dan memasukkan permen didalam mulut chiaki secara paksa.
"Makan itu jangan sampai ada kuman dimulutmu."ucap bakugou lalu pergi.

Chiaki cuma bengong sambil mengunyah permen pemberian bakugou.
"Mereka kenapa sih aneh,kalian tahu penyebabnya apa ngak?"tanya chiaki heran.
"MAKANYA PEKA WOI."Batin yg lain tak berani menatap wajah chiaki.
"Ya-sudahlah kita segera kembali kekamar dan menata kamar kita lalu kita kumpul lagi diruamg tamu."ajak momo mencairkan suasana.
"Itu benar ayo."sambung uraraka.
"Baiklah kita akan menata kamar kita lalu kumpul lagi diruang tamu."perintah lida.
"Baik."ucap yg lain serempak.
Sedangkan chiaki sedang mencerna apa yg sebenarnya todoroki dan bakugou inginkan padanya setelah melakukan hal itu barusan.
"Pertanyaanku digantung."guman chiaki pelan.

Setelah yg lain selesai menata kamar mereka,mereka lalu kumpul diruang tamu kecuali chiaki dan bakugou.
Chiaki pastinya sedang lanjut memainkan gamenya guna mencapai level bos,sedangkan bakugou dia sedang tidur.

"Gimana kalo kit adakan kontes kamar tercantik?"ajak mina semangat.
"Hah?"para lelaki cuma bengong dan sedikit kaget.
Lalu dimulailah kontes mengelilingi kamar mereka semua kecuali kamar bakugou dan chiaki karena chiaki bisa ngamok kalo diganggu pas main game.

Setelah semua selesai memeriksa kamar masing2,akhirnya di ambil pemenangnya yaitu sato rikido.
Setelah itu uraraka meminta para anak" yg ikut dalam kasus di kasino itu untuk bertemu dengan stuyu dan mereka seperti membicarakan sesuatu.
Lalu stuyu menangis dan juga yg lain juga ikut menangis dan menghibur stuyu.
Chiaki kebetulan keluar untuk membeli taiyaki karena lagi pengen aja.
"Hm?kalian ngapain diluar malam" gini nanti bisa masuk angin lho."tegur chiaki.
"Chiaki-san kamu mau kemana kok pakai baju rapi sekali?"tnya midoriya.
"Oh aku mau beli taiyaki mumlung pingin aja."jawab chiaki.
"Mau kuantar?"tawar todoroki.
"Tidak perlu aku bisa sendiri,lagian ini sudah masuk jam malam kalian harus tidur jangan malam berpelukan disini."ucap chiaki memberitahu.

"Iya kami akan segera kembali kekamar dan pergi tidur."ucap lida lalu mengajak anak" yg lain masuk ke asrama.
"Dasar remaja."ucap chiaki lalu melanjutkan perjalananya untuk membeli taiyaki kesukaanya.





BE MY LOVE MY LADY.BOKU NO HERO ACADEMIA.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang