Author pov
"Selamat datang eri-chan."sambut chiaki dengan senyuman manis miliknya.
"Nee-chan,aku akhirnya dibolehkan untuk tinggal disini bersama dengan lainnya."ucap eri sedikit gugup.
Chiaki menghela nafas pelan lalu menyunggingkan senyum tipis miliknya.
"Tidak apa,semua akan baik2 saja asalkan kamu tetap teguh dengan tekadmu itu."ucap chiaki sambil menepuk kepala eri pelan.
Eri tersenyum lebar lalu menganguk pelan dan kembali berlari menuju hado.
"Kamu sangat baik chiaki,bagaimana kalau kamu juga mengelus kepalaku ini?"tawar todoroki menghampiri chiaki yg tengha duduk disofa ruang tengah.
"Eh?,cuma itu boleh aja kok,sinikan kepalamu."ucap chiaki membuka kedua tangannya lebar2 seakan ingin memeluk tapi sebenarnya cuma mau ngelus doang.
Todoroki mode manja on.
BRUUUKKKK
Malah bakugou yg datang kepelukan sang calon istri tercinta.
Sorry jangan salting ya.
"Apa yg kau lakukan katsuki,shoto jadi ngak kebagian tempat kan?"tanya chiaki heran dengan sikap bakugou yg langsung main nyosor aja.
Semua yg melihat adegan itu hanya bisa geleng2 dan memalingkan wajah agar tidak terlibat dengan konflik 1 istri 2 suami.
"Bakugou,au tidak tahu apa yg sebenarnya kau inginkan tapi akan lebih baik kalau kau jangan membuatku kesal lebih daripada ini."ucap todoroki menatap bakugou dengan aura membunuh yg amat pekat.
Bakugou hanya membalas dengan tatapan meremehkan dan mengacungkan jari tengahnya pada todoroki.
Todoroki mulai kesal lalu menghamburkan dirinya dengan memeluk bagian belakang tubuh chiaki.
Chiaki yg hampir susah untuk bernapas akhirnya tambah dicekik lagi dafi belakang dan itu sangat tidak nyaman baginya.
"Ei,ei,sakit,leherku sakit...kek...kalau mau...meluk...jangan erat2...dong."ujar chiaki dengan suara serak karena lehernya dicekik oleh lengan kekar mereka.
"Oh maafkan aku chiaki."ucap mereka bersamaan.
"Ah ngak masalah,terima kasih,kalau begitu aku akan tidur awal karena hari ini sudah mau malam dan besok kita masih ada latihan."ucap chiaki lalu pergi meninggalkan dua orang yg tengah saling memandang dengan tatapan permusuhan.
"Gara2 kau duren,aku ngak jadi dielus kepalanya sama chiaki."geram todoroki.
"Kau yg memulai jadi aku hanya membalas saja,aku ngak akan kalah darimu dispenser."seru bakugou lalu berlari menuju kamarnya dan menutupnya secara paksa.
"Astaga kalian ini bisakah kalian tidak membuat onar bahkan diasrama ini,bisa bahaya kalau guru2 yg lain mengira kita pembuat masalah lagi."ujar kirishima.
"Kirishima benar,masalah perempuan memanglah sangat utama,tapi setidaknya jangan disini lakukan saja di hotel bintang 5."seru kaminari dengan sangat bangganya.
"Kaminari."
"Hiiiiiiiii."
"Maafkan aku jirou-sama aku tak bermaksud untuk membayangkan hal2 yg aneh2."ucap kaminari dengan sujud syukurnya.
"Mou kaminari-kun jangan membuat chiaki-chan tambah tertekan dengan apa yg baru saja dia alami."tegur momo.
"Iya maafkan aku dewiku."ucap kaminari masih bersujud disana.
"Sudahlah ini sudah hampir tengah malam ayo kita tidur nanti besok malah ngak jadi buat shopping bersama."ucap mina.
Todoroki masih mencerna apa yg disarankan oleh kaminari.
KAMU SEDANG MEMBACA
BE MY LOVE MY LADY.BOKU NO HERO ACADEMIA.
FanfictionBRUAAKK Semua menoleh kearah datangnya suara tersebut. Seperti biasa seorang gadis gamers akut memasuki area dengan posisi aneh,yaitu terjatuh dengan telentang. "haah,sudah kubilang hati2 disana ada tunjakan."ujar pro hero eraser head. "hmm,gomenasa...
