BE MY LOVE MY LADY.BOKU NO HERO ACADEMIA.

bertemu untuk kesekian kalinya

Chiaki pov

"What the fuck is that?"

Aku melihat ada seorang villain yg menyekap kakak shoto,tapi tampaknya ia tak jahat kalau dilihat dari sudut sekarang...tampaknya ia hanya ingin menarik perhatian.

"Woi lu ngak apa-apa kan?jangan mati dulu elah belum lunas utangmu sama aku ke mbok bari 3."aku mencolek-colek pipi katsuki yg tengah terkapar diatas aspal jalan.

"Tenang saja dia hanya sedang berusaha mengatur nafasnya."ujar endeavor masih setia bersiaga saat villain itu datang untuk menyerang.

Namun dengan sangat mudah izuchan menahan serangan mobil yg terpental menggunakan quirk barunya.

Disaat yg sama aku juga menahan serangan musuh itu dengan menggunakan medan pelindung buatanku sendiri.

Blm sepenuhnya bagus,hanya tinggal di modifikasikan maka akan menjadi medan pelindung yg sangat bagus,itu sih yg dikatakan oleh melissa.

"Hmm,katannya melissa kemarin,habis ngundang all might sama izuchan ya?,btw napa aku ngak diajak sih?"tanyaku mengerutu seorang diri setelah menyelamatkan para korban yg terluka akibat villain itu.

Kapan terakhir kali kau bisa tertidur?
Wahai tugas yg tiada hentinya?

"Hmm,ngantuk mau bobok tapi mereka masih aja nibrung disana?ngak ada kerjaan apa?aku mau beli minum di dlm gang sana...

Setelah itu aku masuk kedalam dan memencet tombol untuk coca cola lalu mengambilnya setelah aku bayar.

"Aahhhh,ini adalah kenikmatan yg haqiqi falid no debat."

"Psstt,pssttt...oi...oi....Woi."

"Anj siapasih yg ganggu gue?"

"Hmm kamu?!"

Author pov

"WOI KAU KEMANA RAMBUT PIRANG?"teriak bakugou disekeliling sudut jalan dan bangunan.

"Ini semua gara2 kau...kalau kau tidak terlalu fokus pada musuh didepanmu mungkin dia tidak akan menghilang secepat ini....bisa saja dia di culik lagi."ujar todoroki menyalahkan bakugou yg tak ada sangkut paut sama kejadian ini.

"HUH?!,APA KAU BERNIAT MENYALAHKANKU YG TAK ADA HUBUNGANNYA DENGAN INI....BAGAIMANA BISA KAU BERPIKIR INI ADALAH KESALAHANKU SETENGAH2 SIALAN."kesal bakugou menarik kerah baju todoroki sampai wajah mereka hampir berdekatan.

"Oi kalian berdua sudah cukup,hei...ini bukanlah saatnya untuk berdebat ini adalah saat yg harusnya kita bekerja sama dan saling tolong menolong untuk hal seperti ini."nasihat midoriya berusaha melerai mereka berdua tapi malah ketarik dan berakhir mereka dimarahi habis-habisan oleh endeavor.

"ANAK2 BODOH,CULUN,GOBLOK...NGAK PUNYA OTAK...SELAIN SHOTO....KALIAN INI HARUSNYA BISA SALING MEMAHAMI SATU SAMA LAIN....BUKANNYA BERTENGKAR SATU SAMA LAIN KAYAK GINI."kesal enji yg tak terima karena para anak didiknya ini sangat mudah emosi kalau menyangkut dengan anak satu itu.

Sedangkan disisi lain chiaki tengah disituasi yg amat tidak menguntungkan,karena ia bertemu dengan para anggota villain dan sekarang ia tengah makan bersama mereka di meja yg sama.

Entah sejak kapan mereka jadi lebih sering mengajak chiaki bicara karena takutnya ia nanti bosan dan malah ingin pulang.

"Ada masalah apa sampai kalian menculikku?pasti ini bukan hal penting kan?"tanya chiaki dengan mengunyah makanan didalam mulutnya,sampai mulutnya hampir penuh.

"Tidak ada kami hanya ingin berbicara sebentar denganmu....
Karena ada sesuatu yg ingin kutanyakan padamu...chichan."ujar shigaraki.

Ia memakai jaket dan topi jadi wajahnya tidak terlalu kelihatan,tapi kalau orang lain yg lihat langsung jelas kalau dia adalah penjahat.

Tapi berkat lingkup pelindung yg dibuat oleh chiaki keberadaan mereka jadi tersamarkan.

"Bisakah kau ikut dengan kami?"tanya dabi sambil menyeruput es tehnya.
"Buat apa aku harus ikut kalian?kalau kalian mau manfaatin kekuatan gue,bilang dari dulu juga gue gak bakalan mau."judes chiaki masih setia mengunyah mochi esnya.

"Demoo...kami mau kamu datang bukan karena kekuatanku chichan,tapi sesuatu yg lebih penting daripada itu...yaitu tentang asal usul ibumu dan juga seorang nenek yg dikabarkan adalah nenek buyutmu itu."

Chiaki menghentikan aksi makannya lalu menatap tajam kearah shigaraki dan dabi.

"Apa-apaan kalian?darimana kalian tahu kalau nenek2 itu adalah nenek buyutku?"tanya chiaki menghentakkan meja dengan sangat keras.

"Tunggu jangan salah paham dulu,seorang professor yg bekerja dibawah kami,mengatakan hal itu dan meminta kami membawaku kehadapannya..."ujar twice.

"Cwih kalau ngak mau ikut bilang aja jangan ngajak gelud tiap hari cewek sialan."sisi lain twice malah ngajak gelud terus.

"Oke,jadi maksud kalian untuk memastikan apakah itu beneran nenek buyutku?kalian ingin aku dibawa kesana sebagai uji coba dna apakah benar beliau adalah nenekku....
Dan yg lebih parah lagi....
Ayah sama sekali tidak pernah cerita hal ini denganku."

"Jadi apa keputusanku?"tanya toga mulai tidak sabar.

Chiaki tersenyum tipis lalu ia beranjak dari kursi dan membayar pesanan kuennya.

"Nanti saat aku sudah selesai magang kalian bisa bertanya padaku,akan kujawab saat malam hari."

Sampai nanti."ucap chiaki melambaikan tangannya kearah belakang dimana para anggota villain hanya terdiam dan segera menghilang dari tempat.

Mereka harus segera melawan mosnter yg dulunya pernah dirawat oleh all for one.

Chiaki meninggalkan sebuah alat pelacak disamping rompi toga,kayaknya dia baru aja beli baju baru alias mantel baru....kebetulan hari ini sudah masuk musim dingin.

Dan aizawa dan mic yg diajak untuk mengintrogasi kurogiri yg awalnya adalah seorang teman satu angkatan aizawa yg mati terbunuh saat mereka magang bersama.

"Jika kau bisa mendengarku lagi....mari kita jadi hero bersama-sama."ujar aizawa menangis dengan sangat deras.

Ia tak mau anaknya satu-satunya melihat sang ayah yg sebenarnya amat bersalah atas insiden kematian temannya itu.

"Otousan ada apa?"tanya chiaki yg tiba2 muncul diatas kepala sang ayah sambil memakai sapu terbangnnya.

Dengan cepat aizawa menghapus air matanya lalu ia bergegas memakai obat matanya agat kelihatan lebih segar.

Orang matanya emang dari dulu udah kayak gitu mak.

"Otousan apakah ada seseorang yg melukaimu?kenapa kau menangis?"tanya chiaki mulai mengelus punggung sang ayah yg sedikit gemetar akibat tadi.

"Kau tidak magang?bukannya kau tengah magang bersama tiga anak bermasalah itu?"tanya aizawa mencoba mengalihkan topik cerita.

"Otousan kan tahu,aku sering kali kedatangan tamu ngak diundang....makanya aku memilih kembali kebih awal....dan juga aku sudah mengabari soal ini pada endeavor-san."tukas chiaki mengambil tas sekolahnya dan kostum heronya lalu membawa masuk menuju kamar asramanya.

Ia berteleport kesana dengan aizawa yg memang ingin mengerjakan dokumen2 penting yg ada di ruangannya.

"Ohh iya yg lain blm pada pulang kan?jadi aku akan cerita jujur pada otousan tadi...

Gantung dulu sesekali nanti up lageeeee."