JAZIYA (On Going)

19

💕happy reading💕

"Jangan pernah salahin siapapun dalam hal apapun. Karena sebenarnya diri sendirilah yang memahami masalah itu"

Segrombolan lelaki yang memakai jaket berlogo sayap dengan gambar singa di tengah yang terletak pada punggung. sedang menunggu di luar ruangan yang bernuansa putih.

Tetsan cairan bening yang berhasil lolos dari netra milik anggota fuerza semakin deras. "Gue akan balas lo cesar" Umpat rian dengan menonjok dinding di depannya

Sementara atlaka duduk dengan keadaan tidak tenang dan mengacak acak rambutnya frustasi menunggu kabar dari dokter yang menangani danil

"Keluarga saudara danil?" Tanya pria paruh baya yang tertera name tag di dadanya Sigit

"Kita, kita keluarganya" Jawab atla cepat

Dokter bernama Sigit mengernyitkan dahinya "boleh saya bicara dengan salah satu dari kalian"

"Boleh, saya yang akan bicara sama anda" Jawab atla cepat

Atlaka mengikuti Sigit dari belakang untuk memasuki ruang pribadi Sigit

"Saudara danil sepertinya akan mengalami koma dalam beberpa bulan, namun saya tidak bisa menjamin setelah beberapa bulan itu dia masih baik baik saja atau tidak hanya kepada sang pencipta kita berharap, saya harap do'a kalian tidak pernah berhenti untuk nak danil" Jelas Sigit, lagi lagi dada atla serasa dapat hantaman besar yang membuat hatinya sesak

"Gimana kata dokter?" Tanya ojan yang langsung menghampiri atla keluar dari ruangan

Atla hanya berjalan lemas dan menyandarkan punggungnya di dinding kemudian meneteskan air mata seraya merosotkan tubuhnya lemas ke lantai. Menumpangkan sebelah tangannya pada lipatan kakinya "danil koma"

Semua anggota fuerza meneteskan air mata "gue gak akan biarin cesar hidup tenang" Dugh ucap srkan kemudian meninju tembok di depannya. Jangan salah meskipun mereka anggota geng motor tapi mereka juga punya rasa sedih dan kecewa. Ya karena mereka juga manusia, terkadang sekuat apapun seseorang akan ada sisi lemah di dirinya

Lihat kan solidaritas mereka memang sangat kental, satu jatuh di antara kami seribu tumbang diantara kalian. Itu semboyan yang fuerza ikrarkan setelah bergabung pada fuerza

"Kita akan balas mereka, lebih dari ini" Ucap atla dengan menyorot tajam ke depan dengan tatapan yang mematikan dan menyiutkan lawan

"Yang lain pulang atau ke markas dulu gak papa" Ucap baben

"Iya bener kasihan yang angkatan 10 pulang aja istirahat besok sekolah" Sahut arden

"Ya udah kita pulang bang, kita juga bakalan do'ain yang terbaik buat bang danil" Tutur rian

"Lo, lo pada yang jagain danil juga jangan lupa sama kesehatan, apa perlu gue beliin makan dulu buat kalian" Tutur dion dengan menepuk pundak arden

Arden menoleh ke dion "makasih yon, tapi gak usah nanti kita beli aja sendiri mendingan sekarang lo pulang pimpin yang lain dan anak angkatan 10" Jelas arden

"Ya udah gue sama anak lainnya pulang dulu"

"Hati hati" Ucap baben

Sekarang tersisalah inti fuerza yang masih setia jagain danil

Makasih masih setia nungguin up aku😘
Jangan lupa tinggalin vote dan comment, oh iya share juga🥰❤