32

1.7K 64 0
                                    

💕happy reading💕

Pria tampan yang dapat memikat kaum hawa yang sedang bersantai di markas fuerza sedang bergulat dengan pikirannya

"Ar, cari tau keadaan dirga" Perintah atlaka

Arden yang sedari tadi asik dengan yang lain langsung melaksanakan perintah dari atlaka "siap"

"Lo curiga gak sih sama jazy?" Tanya ojan tiba tiba.yang mampu mengalihkan perhatian atlaka

"Emang napa lo, nanya gitu?" Bukanya menjawab baben malah balik nanya

"Ada yang aneh dari diri jazy, itu sih yang gue rasain" Jelas ojan serius

"Gue sama" Sahut sarkan, jika sudah sarkan yang berbicara sangat mustahil jika semua anggota fuerza tidak percaya sekali pun itu sang leader

"Tuh kan bener, ada yang gak beres. Masak nih ya anak baru udah deket aja sama mantan ketos yang dinginnya sebelas dua belas sama sarkan, aneh kan" Kata ojan

"Gue juga ngrasa gitu" Baben menimbrung

"Tla, keadaan dirga makin drop" Ucap Arden tiba tiba

"Kan cari tau keberadaan gadis itu" Tutur atlaka

☃☃☃

Jaziya telah membelah jalan kota jakarta dengan mobil mewahnya, setelah pulang sekolah ia memang memiliki rencana dengan temannya untuk menemani tiara di rumah sakit.

Namun perjalanan jazy terhenti karena tiga laki laki menghadang jalan jazy. Ia menurunkan kaca mobilnya "pak jangan di situ saya mau lewat" Teriaknya namun tak dihiraukan sama sekali oleh orang orang itu

Oke, sepertinya kesabaran gadis itu telah habis. Ia menuruni mobilnya dan menghampiri ketiganya

"Pak saya mau lewat mohon bisa menepi dulu" Ucap jazy dengan sopan

Tapi sepertinya jazy salah server, ternyata bukan bapak bapak gesss, tapi masih muda jadi panggilnya mas mas aja ya😁malu gak tuh

"Main dulu sama kita kita gimana?" Tanya salah satu dari mereka

"Cantik juga, kalau kayak gini mah mending buat kita dari pada kita lecetin"

"Lo pada mau ngapain gue tanya, gue ga ada waktu buat ladenin orang orang modelan lo pada" Tutur jazy yang mulai jengah dengan ketiganya. Maksudnya apa gitu dia merasa tidak kenal dan tidak pernah punya masalah sama mereka

"Wahhh lo sombong juga ya, perempuan aja sok berani sama kita lo"

Salah satu dari mereka mulai menyerang jazy, jazy yang belum siappun hampir tumbang "lo kalau mau lawan gue ngomong dulu biar sama sama enak. Sini gue ladenin"

Bugh

Bugh

Duk

Krekk

Bugh

Gadis yang memiliki tubuh mungil itu telah mebogem sang lawan, ia memlintir salah satu tangan mereka dan ia tendang pas masa depannya, uh gak bisa bayangin sesakit apa itu. Kemudian ia hempaskan hingga keluar darah dari mulutnya, dan yang lain mengeluarkan darah pada pelipis dan satunya pingsan

Jazy menginjak badan lelaki yang berdarah pada pelipisnya dan sedikit membungkuk "siapa yang nyuruh kalian?"

Tak ada jawaban dari sang empu jazy akan mendaratkan bogeman kembali pada pria itu, jika di lihat lihat ia tidak berasal dari geng mana pun gadis itu kembali berpikir, apa iya mereka suruhan seseorang yang di bayar untuk mencelakai jazy, tapi siapa

"Jawab gue bangsat" Ucap keras jazy

"Gue di su huk uhuk Sa huk ma mona" Jawabnya dengan terbatas bata

Jazy melepaskan injakannya dan berjlan menuju mobilnya dengan mengeratkan telapak tangannya

Aku buat partnya emang pendek pendek biar kalian gak bosen sama ceritanya❤

Mau kasih tau sedikit soalnya aku sendiri tipikal anak yang suka baca partnya pendek pendek🥰

JAZIYA (On Going) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang