20.

2.1K 78 0
                                    

💕happy reading💕

Jangan lupa share cerita aku ya😘

Seorang gadis cantik yang baru turun dari mobilnya berjalan menlusuri koridor mandala, pasang mata yang menatapnya sudah biasa menjadi sarapan paginya,

Duhgh

Suara benturan keras yang menabrak bahu jazy mengakibatkan tubuh jazy sedikit oleng, jazy ingin marah ia menatap sesorang yang menabraknya namun sepertinya gadis yang menabraknya sedang tidak baik baik saja "maaf aku gak sengaja" Ucap gadis itu dengan sesekali menunduk dan menatap jazy

"Kamu gak papa?" Tanya jazy dengan memegang pundak gadis di hadapannya

Gadis itu menatap netra hazel milik jazy dengan wajah sendu. Kemudian ia Langsung mengahamburkan pelukan di tubuh jazy. Dapat jazy lihat dari name tag gadis ini bertuliskan Tiara A

Jazy memberi kelongganran pada jarak keduanya untuk menatap tiara "sini duduk dulu, cerita sama gue" Jazy dan tiara duduk di kursi koridor

"Hiks_da hiks_Nil hiks" Ucapnya dengan sesenggukan

Jazy menyodorkan air minum yang ia bawa dari rumah "nih minum dulu"

Setelah dirasa sedikit membaik tiara kembali melanjutkan ucapannya "danil koma di rumah sakit"

Jazy menggaruk tengkuknya bingung, "kalau boleh tau danil itu siapa? Dan siapanya lo?"

"Dia pacar gue, anggota fuerza kemarin geng fuerza tawuran sama geng cesar" Jelas tiara dengan wajah tetap sendu

"Gue tau sih tawuran kemarin, tapi gue gak tau kalau yang kemarin luka itu danil"

"Oh iya kita belum kenalan, nama gue jaziya zeline" Ucap jazy dengan menyodorkan tangan

"Gue tiara Anantasya!" Dengan membalas uluran tangan jazy

"Emangnya lo belum ke rumah sakit?" Tanya jazy setelah melepas jabatan tangan mereka. Tiara hanya menggeleng sebagai jawaban

"Kenapa belum?"

"Papa gak bolehin gue buat berhubungan sama danil, papa gak suka sama anak geng motor!" Jelasnya. Jaziya mengangguk paham dengan ucapan tiara

" Nanti pulang sekolah mau gue temenin ke rumah sakit?" Tawar jazy

"Boleh kalau gak ngrepotin"

"Gak kok, santai aja sama gue, udah gak usah nangis lagi ya, gue ada di kelas IPA 2 kalau butuh apa apa" Jazy kembali memasukkan botol minumnya kedalam tas

"Iya makasih ya"

"Ya udah gue ke kelas dulu, belum ngerjain PR soalnya" Ucap jazy dengan senyum, lagi lagi tiara hanya mengangguk

Jaziya berangkat pagi bukan tak punya tujuan. Justru mengerjakan PR di sekolah adalah tujuannya dan rutinitasnya

"HAI HAI BERTEMU LAGI SAMA MITHA YANG CANTIK" teriak mitha dari ambang pintu

"Bisa gak sih gak usah teriak" Sahut Rani yang kebetulan juga baru sampai

Sementara jazy masih fokus untuk menggoreskan tinta hitam di atas lembar putihnya

"Eh tau gak?" Tanya mitha serius

"Gak"

"Ya iyalah kan gue belum ngomong"

"Yaudah cepetan apa, lama lo" Sewot Rani

"Idih biasa aja dong" Ucap mitha tak kalah sewot

"Cepet" Sahut sasa

"Oke, asal klian tau ternyata tawuran kemarin mengakibatkan salah satu di antara mereka koma" Jelas mitha

"Ha? Serus lo?" Tanya jani

"Hooh dan kalian tau siapa yang koma?" Mitha menjeda ucapannya sebentar
"Salah satu anggota fuerza dan itu anak murid mandala juga" . Tapi tepat saat itu bel masuk berbunyi

"Lo gak syok zy sama ceritanya mitha?" Tanya Rani pada gadis yang masih asik dengan dunia tinta hitamnya

"Udah tau" Jawabnya singkat

Keempat gadis itu saling tatap dan beralih menatap jazy penuh selidik

30 menit berlalu bel istirahat berbunyi semua siswa siswi mandala berhamburan menuju ke kantin untuk memberi makan cacing cacing yang ada di dalam perutnya. Begitupun yang di lakukan kelima gadis cantik itu

"Kayak biasa ya mit" Ucap jazy

"Oke" Mitha dan jani berjalan ke stan bakso yang menjadi langganan mereka

"Jalan kuy pulang sekolah" Ajak rani

"Gue gak bisa gays maaf ya" Tolak jazy pelan

"Emang kenapa? " Tanya sasa

"Gue mau nemenin tiara anak IPA 3 ke rumah sakit"

"Siapa lo tiara?, siapa lo yang sakit" Sahut mitha yang baru datang setelah memesan makanan untuk mereka

"Tadi pagi gak sengaja gue ketemu dia, ternyata dia itu pacarnya danil yang koma itu, dan gue gak tega karena anaknya nangis, terus gue nawarin buat temenin dia ke rumah sakit" Jelasnya

"Ya udah ikut aja kita ke rumah sakit, boleh kan zy?" Tanya Rani

"Ikut aja"

Aku panjangin partnya, dan akhirnya aku bingung mau nglanjutinnya😆

Tinggalin jejak ya biar aku semangat😘
Eh sebenarnya ini juga gak panjang sih🤣

Next ya!

JAZIYA (On Going) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang