FATED [COMPLETED]

FATED 4 : Berhalusinasi

••• Happy Reading •••

Berkali-kali Kinan merubah posisi tidurnya mencari posisi ternyaman. Kenapa juga perbincangan antara Romeo dan Olivia yang secara tidak sengaja ia dengar tadi malah membuatnya kesulitan untuk tidur?

"Please Oliv, lupakan kejadian 4 tahun silam. Saat itu Kakak dalam pengaruh alkohol."

Kejadian 4 tahun silam itu kejadian apa? Apakah Romeo dan Olivia benar-benar tidur bersama?

"Ubah perasaan yang kamu miliki karena sampai kapan pun Kakak nggak bisa balas perasaan kamu. Kakak menyayangi kamu hanya sebagai adik semata nggak lebih dari itu."

Kinan memejamkan matanya dan menutup telinganya rapat-rapat tapi tetap saja ia tidak bisa. Setiap ucapan yang keluar dari mulut Romeo untuk Olivia terus terngiang-ngiang di telinganya.

Tunggu! Itu kan sama sekali bukan urusannya. Mau mereka ada hubungan spesial atau apapun itu bukan urusannya tapi kenapa hal tersebut malah mendominasi pikirannya dan membuat Kinan amat sangat ingin tahu tentang ini. Sialan memang!

Kinan melirik jam di dinding yang sudah menunjukkan pukul 2 pagi. Ya Tuhan! Kenapa juga ia masih belum bisa tidur padahal jam 5 pagi dirinya sudah harus bangun.

Kinan melirik sisi sebelahnya, Elsa bahkan sudah tidur pulas entah sejak kapan. Biasanya Kinan lah yang selalu tidur lebih dulu tapi malam ini malah sebaliknya.

Kinan pun bangkit dari ranjang dan melangkahkan kakinya keluar dari kamar menuju dapur. Posisi kamarnya dan dapur memang berdekatan.

Kinan membuka lemari pendingin, mengambil sebotol air mineral dan menuangkannya ke dalam gelas kaca kemudian meminumnya hingga tandas.

Setelah urusannya di dapur selesai, saat Kinan akan kembali ke kamarnya, ekor matanya menangkap sesuatu. Ada satu ruangan yang mengalihkan perhatiannya karena lampu di ruangan tersebut menyala dengan terang sementara ruangan lainnya termasuk dapur tempat Kinan berada dalam keadaan gelap gulita.

Ahh, Kinan baru ingat ruangan tersebut merupakan mini bar sekaligus tempat wine, brandy, vodka dan segala jenis minuman beralkohol lainnya koleksi majikannya tersimpan rapi. Kinan berpikir mungkin Grace lupa menutup pintu dan mematikannya lampunya setelah dari sana. Kinan pun berinisiatif untuk mematikan lampunya dan menutup pintunya.