••• Happy Reading •••
Romeo tengah mengobrol bersama Gavin di kafe miliknya. Ia mendapatkan undangan dari Gavin karena ada sesuatu hal yang ingin Gavin tanyakan mengenai bisnis.
Ditengah perbincangannya dengan Gavin, ekor mata Romeo menangkap sesuatu.
"Vin itu bukannya Ashton?"
"Lah iya. Tumbenan si Ashton datang ke sini nggak ngabarin gue."
Yang menarik perhatian Romeo bukan hanya Ashton seorang melainkan gadis yang bersama Ashton seperti seseorang yang ia kenal. Namun Romeo mencoba tak peduli dan tetap melanjutkan obrolannya dengan Gavin. Mau siapa pun gadis yang bersama Ashton, itu sama sekali bukan urusannya.
Di sisi lain Kinan berusaha melepaskan tangannya dari cengkeraman Ashton tapi ia kesulitan karena Ashton mencengkeram pergelangan tangannya begitu kuat.
"Aku baru mau lepas dan nggak ganggu kamu lagi asal kamu janji dulu besok kamu nemenin aku ke pesta sepupu aku," bisik Ashton di telinga Kinan.
"Aku udah bilang, aku tidak bisa."
"Ya udah aku bakalan terus gangguin kamu dan datang ke sini," ancam Ashton. Seharian ini ia berada ke kafe ini untuk mengganggu Kinan agar Kinan menyerah dan menuruti apa pun yang ia mau.
Kinan merasa jengah dengan sikap Ashton. Ashton hobi sekali mengancamnya. Tadi Ashton mengancam akan melaporkan ia pada Gavin karena sudah bersikap tidak sopan dan jutek padanya. Tak hanya itu saja, Kinan juga tidak sengaja menumpahkan soft drink ke kemeja mahal yang Ashton kenakan. Sebagai ganti dari ungkapan permintaan maaf nya, Ashton ingin Kinan menerima tawarannya.
Kinan tahu Ashton lah yang sengaja menyandung kakinya agar soft drink yang Kinan taruh di tray jatuh dan mengotori kemejanya tapi Kinan tidak punya cukup bukti untuk membuktikannya.
Alhasil setelah jam kerja Kinan selesai, Kinan pun menuruti keinginan Ashton, mengobrol dengannya sebagai ungkapan permintaan maaf nya. Dan setelah mengobrol, Ashton malah memintanya menemaninya ke pesta ulang tahun sepupunya. Semakin diladeni permintaan Ashton malah semakin kurang ajar saja.
Kinan tak habis pikir kenapa mendadak Ashton bersikap seperti ini padanya dan terkesan memaksanya? Cara yang Ashton pakai juga tak biasa dan terburu-buru.
"Janji dulu." Ashton memaksa kemudian mengedipkan sebelah matanya pada Kinan.
Kinan terpaksa menganggukkan kepalanya agar cepat selesai.
KAMU SEDANG MEMBACA
FATED [COMPLETED]
RomanceTidak ada kebetulan yang terjadi tanpa alasan di dunia ini termasuk pertemuan Kinanti Fara dengan Romeo Andrew Addison Clark yang mengira bahwa Kinan adalah Vania Willson, kekasihnya yang meninggal dalam tragedi kecelakaan pesawat 4 tahun silam. Kin...