Chapter ini panjang banget, 3K+ word tanpa author note...
Semoga kalian suka :'))••• Happy Reading•••
Natalie mengerjap-ngerjapkan matanya, mengumpulkan kesadarannya. Ia merasa asing dengan tempatnya berada saat ini. Seingatnya, semalam ia berada di klub malam menghabiskan waktu bersama teman-temannya untuk menghilangkan penat dan juga kesakitan di hatinya karena Romeo. Ya, Romeo membawa kasus pelecehan seksual yang di alami Kinan tempo hari ke jalur hukum dan Natalie mendapatkan surat pemanggilan dari pihak berwajib. Kali ini ia bisa menghindar tapi untuk lain kali?
Dan sialnya Romeo juga tega melaporkan Peter, Papa kandungnya sendiri ke pihak berwajib hanya karena hama pengganggu sialan itu.
Natalie sudah berusaha menyuap pihak berwajib agar tak perlu memperpanjang kasus ini tapi usahanya itu tidak membuahkan hasil. Bukti-bukti akurat yang Romeo berikan begitu memberatkannya. Entah bagaimana caranya Romeo mendapatkan bukti-bukti tersebut.
Aryan sangat menyayangkan sikap dan perilaku putrinya bisa sejahat itu tapi tidak dengan Alice sebaliknya. Alice justru mendukung penuh perbuatan putrinya. Alice akan berusaha mendapatkan keadilan untuk Natalie. Jika Romeo tidak seperti ini, Alice yakin putri tercintanya tidak akan bertindak jahat. Ada sebab dan ada akibatnya. Jadi, Romeo dan pembantu sialan itu lah yang patut disalahkan atas kejahatan putrinya.
Natalie merutuki kebodohannya dalam hati kala teringat pada kesalahan yang ia lakukan kala berada di Bali saat di mana Romeo tidak datang untuk melakukan foto prewedding. Ia terlibat one night stand dengan seorang pria tampan yang sialnya pria itu sangat mirip sekali dengan Romeo. Natalie yang tengah kecewa saat itu pun menghabiskan waktu di sebuah klub malam untuk minum-minum kemudian berkenalan dengan pria tersebut di sana, mengobrol banyak dengannya dan perkenalan mereka pun berakhir di kamar hotel.
Natalie segera menggelengkan kepalanya. Ia tidak boleh mengingat-ingat hal ini lagi. Lagi pula pria asing itu kini sudah kembali ke negara asalnya, Perth. Ia dan pria asing itu sudah sepakat bahwa setelah malam itu berlalu mereka berjanji akan bersikap seperti tak saling mengenal dan saling melupakan mengenai apa yang terjadi.
Natalie hanya tak menyangka, pria itu tertarik padanya dalam semalam, tidak seperti Romeo. Berkali-kali ia menawarkan tubuh dan cintanya pada Romeo tapi lihat, hingga saat ini pun cinta Natalie hanya bertepuk sebelah tangan.
Natalie juga heran belakangan ini Peter, calon mertua tercintanya itu menghilang bak di telan bumi. Ia sudah mencoba menghubungi Peter tapi nomornya tetap tidak aktif. Tak ada yang tahu keberadaannya termasuk dengan Grace sekali pun.
Natalie yakin jika ia mendapatkan bantuan dari Peter yang merupakan orang cukup berpengaruh di negara ini, ia akan terbebas dari pemanggilan ini atau mungkin dari kasus ini. Hei! Natalie adalah seorang pengacara muda berbakat. Banyak kasus yang sudah dimenangkannya, jadi tidak mungkin ia melakukan kejahatan tanpa alasan. Dan satu-satunya yang menjadi alasan terkuatnya melakukan kejahatan ini adalah karena hama pengganggu sialan yang sudah menghancurkan kebahagiaan hidupnya, dengan merampas cinta Romeo darinya. Jika hama pengganggu itu tidak ada, ia yakin Romeo akan bisa mencintainya.
KAMU SEDANG MEMBACA
FATED [COMPLETED]
RomanceTidak ada kebetulan yang terjadi tanpa alasan di dunia ini termasuk pertemuan Kinanti Fara dengan Romeo Andrew Addison Clark yang mengira bahwa Kinan adalah Vania Willson, kekasihnya yang meninggal dalam tragedi kecelakaan pesawat 4 tahun silam. Kin...