Part 29

39 51 1
                                    

Kota Centurion

2061

Athena mengira dia dapat mengatakan semuanya kembali normal. Athena sudah bangun selama sekitar beberapa minggu, semuanya baik-baik saja di sekolahnya. Tidak ada sesuatu yang buruk yang dapat dilakukan Ian. Dia hanya sering mengirimkan pesan kepadanya, tapi dia pernah lagi bertemu dengannya. Jadi Athena benar-benar merasa lega karena dia tidak seperti yang dibicarakan Alex. Dia terlalu menyeramkan, meski terkadang caranya mengirimkan pesan selalu main-main. Dan tentu saja Athena menceritakannya kepada Edmund. Dia tidak terlalu senang saat mendengar cerita ini dari Athena. Dia malah menyuruh Athena untuk menjauh darinya. Dia bilang pria itu bisa berbahaya bagi Athena, karena Athena tidak mengenalnya secara dalam. Tapi Athena tetap keras kepala, dan tidak mendengarkan Edmund. Dan bahkan membelanya. Menurutnya, Edmund seharusnya tidak percaya dengan omong kosong. Dia seharusnya tidak menghakimi dan tidak cepat menyimpulkan bahwa dia adalah orang kejam. Sedangkan Elijah hanya selalu berada di tengah-tengah perdebatan mereka. Dia netral. Tidak terlalu membela siapapun, hanya saja apapun keputusan yang sahabatnya ambil dia akan mendukung mereka berdua. Dia tidak ingin terlibat dalam perdebatan mereka.

Lalu untuk sementara waktu, Athena benar-benar menaikkan nilainya, setelah dia nongkrong setiap detik dengan Elijah. Dan Elijah adalah Elijah. Dia mengundang Athena ke salah satu pesta yang diadakan oleh beberapa anak di kampus. Athena tahu Bruce akan ada di sana jadi mungkin itu akan menjadi pesta besar karena Bruce hanya pergi ke pesta besar di sisi selatan jadi Athena rasa kalau pesta itu hanyalah sedikit dari jalan-jalan.

Saat ini, Athena sedang mandi sebelum menuju ke rumah Edmund untuk bergaul dengan Elijah dan Edmund di tempat kerja dan Elijah mungkin berada di suatu tempat, mungkin dia sedang menonton TV. Athena tahu kalau Edmund memiliki pekerjaan hari ini dan Elijah hanya bertanya apakah dia ingin pergi ke pesta itu. Athena memakai legging dan hoodie abu-abu dan Converse. Dia menyisir rambut basahnya dan memakai parfumnya.

"Hei!" Sapa Athena dengan senyum bertemu Elijah di luar pintunya.

"Hei apa kabar!" Sapa Edmund saat kami mulai berjalan.

"Eh... kabarku baik. Aku pergi ke pesta itu. Elijah bilang dia akan menunjukkan padaku apa itu pesta Chicago di kota ini." Kataku sambil meletakkan tangannya di saku.

"Maksudku, saat aku kembali ke New York, aku tidak terlalu banyak memiliki pesta." kata Elijah

"Tetapi jika kalian melakukannya, mereka menyala, kamu tidak akan pernah pergi ke pesta itu." Ketus Edmund sambil menuangkan jus ke dalam gelas.

"Apa yang salah denganmu?" Balas Athena

"Hey!" Teriak Elijah saat Athena duduk berjalan masuk ke dalam kamar sambil berkata kepada Edmund, "Apa kamu mau pergi ke bioskop dan makan malam bersama Edmund?" Tanya Elijah yang membuat Edmund membelalakkan matanya, dan menyikut perut sahabatnya.

"Tidak, aku hanya ingin ke pesta yang dibicarakan Elijah sekarang. Tenanglah, aku tidak akan pergi sendiri. Aku pergi dengan Elijah." Jawab Athena dari dalam kamarnya.

"Hanya dengan Elijah?" Tanya Edmund sambil menoleh kepada dua sahabatnya.

"Ya, memangnya kenapa?" Athena bertanya, Memangnya dia tidak tahu kalau aku dan Elijah benar-benar saling bergaul?

"Hei, kamu seharusnya mengajak anak perempuan pirang itu berkencan." Saran Elijah kepada Edmund yang berada di ruang tamu.

"Anak pirang datang ke sini setiap saat. Katakan betapa berartinya kamu baginya." Katanya sambil berjalan ke belakang.

"Apakah dia benar-benar serius menyuruhku mengatakannya?" Gumam Edmund

"Jadi di mana aku bisa mendapatkan minuman yang kau bicarakan, El?" Athena berkata tepat di depan Edmund.

Project XTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang