53«

2.5K 462 249
                                    

Senju dan (name) mampir untuk makan pada salah satu tempat makan di dekat taman hiburan tersebut.

Di luar sedang hujan dan mereka memilih untuk duduk santai,
sambil sesekali berdiskusi tentang kedepannya. Saat ini (name) tengah mengunyah kentang goreng sembari mendengarkan perkataan Senju.

"Takeomi sudah berubah. Padahal selama ini aku percaya kepadanya karena dia selalu mendukungku."

"Prinsipnya bukan lagi membuat Brahman menjadi 'yang terkuat',
Tapi membuat Brahman menjadi 'lebih besar'.

"Ketika geng menjadi lebih besar, lebih banyak orang yang akan terlibat. Akan ada orang-orang yang tidak puas. Dan sekarang Takeomi menjadi seperti itu."

"Aku juga merasa akhir-akhir ini ia kerap membandingkanku dengan Mikey. Akupun mulai ragu dengan langkah yang kuambil. Karena satu satunya orang dewasa yang menuntunku selama ini adalah Takeomi." Jelas Senju.

Senju kemudian menunduk. "H-Hanagaki bilang kemampuan berpikir dan menyusun rencanamu mengagumkan. Karena itu aku memerlukan bantuanmu." Ucap Senju ragu.

(Name) terdiam sesaat untuk mencerna apa yang sedang terjadi.  Setelahnya, ia menghela napas. "Baiklah. Aku akan bergabung bersama Brahman. Sesuai maumu, aku akan bergerak di belakang layar." Ucap (name).

Senju tersentak bukan main. Ia mengigit bibir dan matanya mulai berlinang. "T-Terimakasih banyak hiks.. Aku tidak menyangka, (name)-chan akan mendukungku." Ucap Senju.

Ia mengelap air matanya kasar kemudian membulatkan tekat.
"Aku akan menjadi nomor satu, dan (name)-chan akan menjadi partnerku!!" Pekiknya semangat.

(Name) terkekeh. "Haha, yang itu aku agak meragukanya." Potong (name).

Senju memasang tampang bingung. "Kenapa?" Tanyanya.

(Name) tersenyum tipis. "Partnerku... Adalah Seishu Inui" Jawabnya.

Senju tersentak. Langsung potek. "Apa?! Pekerja bengkel itu??!" pekik Senju histeris. Seketika perhatian seisi tempat langsung tertuju pada mereka.

(Name) mengidikan bahu. "Begitulah.." Jawabnya.

Senju mengerucutkan bibir dan langsung bangkit dari kursi. Matanya mulai berkaca-kaca dan sepertinya ia hendak menangis. (Name) dibooking lebih dulu oleh Inupi. "Tcih. Aku ke toilet sebentar, jangan ikuti aku." Kesal Senju sambil berlari menjauh.

(Name) menjadi terdiam. "Apa aku mengatakan hal yang salah?" Ucapnya.

Sesaat setelah itu ia mengacak rambut frustasi.



Name pov•

Dari pada itu..
Aku masih bingung.
Jika Akashi, Mikey dan Kakucho berada pada 3 geng besar yang berbeda, bagaimana bisa mereka menjadi satu organisasi kriminal pada akhirnya?

Apa telah terjadi sesuatu?
Apa ada yang aku lewatkan?

....

Atau jangan-jangan.

Bonten adalah gabungan dari Kanto Manji, Brahman dan Rokuhara Tandai?


...

Bukankah Senju mengatakan bahwa Akashi ingin membuat Brahman menjadi lebih besar. Bisa jadi ia tidak keberatan, apalagi diketuai langsung oleh Mikey. Hmm sabi sabi..

Sugee.. Akhirnya aku mendapatkan hipotesis keduaku. Akan tetapi ini cuma perkiraanku. Aku cuma sekedar menghubungkanya dari informasi yang kudapat. Selebihnya aku tak punya bukti..

𝐕 𝐚 𝐠 𝐚 𝐫 𝐲Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang