Pagi sekali Jisung sudah bersiap untuk pergi keluar. Dia tidak sabar bertemu Chenle.
"Kau pagi seperti ini sudah berpakaian rapih," ujar Eunhyuk yang sedang menyiapkan sarapan.
"Aku akan bertemu Chenle," ucap Jisung.
"Wah... sudah lama appa tidak melihat Chenle. Terakhir empat hari yang lalu di rumah sakit."
Jisung mengangguk.
"Katanya dia sibuk mengerjakan tugas. Jadi, mungkin aku bermain sambil menanyakan tugas."
"Baiklah, habiskan sarapanmu," titah Eunhyuk.
Jisung langsung menyantap roti dengan selai coklat.
"Oh ya, aku akan makan malam di rumah Chenle malam ini," ucap Jisung.
"Kebetulan, appa juga akan pulang sedikit malam hari ini. Minho mengajak appa bertemu."
"Appa akan kembali mengurus perusahaan?"
"Tidak, appa sudah bekerja di restoran dan sudah nyaman disana. Lagipula, perusahaan itu milikmu kan?"
"Appa..."
"Tidak apa-apa, sudah cepat habiskan."
Jisung membuka ponselnya saat ia mendapat notifikasi.
Chenlele~
|Aku menunggu di halte bus dekat
|komplek rumahmuBaik, aku sudah dijalan|
"Appa aku berangkat," pamit Jisung.
"Hati-hati! Selamat bersenang-senang," ujar Eunhyuk.
Eunhyuk menatap kepergian Jisung, dia tersenyum kecil. Tapi, tiba-tiba saja seseorang menelponnya.
"Bagaimana? Sudah siap bertemu putramu?"
"Dimana kita bertemu?"
"Ternyata sudah siap, aku akan mengirimkannya. Aku jadi tidak sabar melihat reaksi putramu, Park-
Eunhyuk langsung mematikan panggilan sepihak.
KAMU SEDANG MEMBACA
His Smile
Fanfiction-SUDAH TAMAT- [ park jisung with his secret ] Dibalik senyum itu ada rahasia yang ia simpan dengan baik. [ꜱᴛᴀʀᴛ : 5 februari 2021 >ᴇɴᴅ : 9 Januari 2022 ] ©Rrantomato