Jangan lupa vote follow, komen, dan share gais 😘
***
Kata orang-orang sebuah keluarga kaya raya yang tampak selalu bahagia di depan banyak orang sehingga memberikan image keluarga sempurna selalu menyimpan sisi kelam di dalamnya dan Kinanti kali ini setuju akan hal itu.
Tergambar jelas image keluarga Argajati di depan publik sebagai keluarga yang harmonis dan sempurna tidak ada cacat sedikitpun akan tetapi nyatanya semua itu hanya di depan kamera saja. Banyak sekali konflik yang terjadi di dalamnya dimulai dari perebutan harta dan jabatan bahkan percintaan.
Keluarga Argajati layaknya sebuah panggung sandiwara dimana semua pemerannya sangat pintar berakting. Di dalam sana kalian akan kesulitan menemukan siapa saja orang-orang yang benar-benar tulus karena sejatinya mereka seolah dipaksa bersaing untuk menjadi yang terbaik sehingga tidak boleh ada noda sedikitpun yang mengotorinya.
Sama halnya dengan seorang Widya Argajati ibu dari Mahasa Lingga Argajati dan si kembar Melva dan Melvin, yang dikenal sebagai sosialita kelas kakap. Di dunia bisnis orang-orang lebih mengenalnya sebagai donatur dan relawan yang tidak segan-segan membantu rakyat kecil.
Seperti kebanyakan kasus menantu dan mertua pada umumnya. Sosok Widya ternyata tidak terlalu baik memperlakukan menantunya, meskipun bibir tersenyum dan selalu menampilkan wajah ramah nyatanya setiap kata yang keluar dari mulutnya selalu mengandung sindiran dan sebilah pisau, sangat berbanding terbalik dengan suaminya yang sangat ramah.
Kedatangan seorang Widya Argajati ke rumah adalah hal yang sangat Kinanti tidak sukai. Sepanjang hari dia harus menulikan pendengarannya ketika sebuah sindiran itu terlontar ditambah lagi sifatnya yang suka menyuruh ini dan itu benar-benar membuatnya terganggu.
Seperti saat ini reaksi heboh yang diberikan Widya ketika mendapati cucu sematawayangnya terluka. Dan Kinanti yang menjadi pihak disalahkan harus menerima omelan yang tiada hentinya.
“Kamu ini loh, kalo gak bisa jaga anak mending biarin aja Megan tinggal sama saya. Dengan begitu kamu bisa bebas dengan dunia mu.”
Semenjak mengetahui kalau anaknya akan kembali menikahi seorang selebritis membuat Widya menjadi orang pertama yang menentang ide itu. Menurutnya selebritis itu selalu penuh dengan kontroversi yang ditakutkan dapat merusak citra keluarga Argajati. Dan ketakutannya ternyata terbukti benar ketika Mahasa memutuskan menikah kemudian bercerai dengan Clara.
Jadi sikap yang Widya berikan terhadap Kinanti saat ini didalangi oleh rasa ketakutannya.
Mungkin ketika awal-awal Kinanti tidak ambil pusing karena hal itu sangat setara dengan kekayaan yang dia peroleh tapi akhir-akhir ini dia terkadang selalu merutuki dirinya sendiri karena terlalu terobsesi dengan harta yang pada akhirnya menjerumuskan dirinya sendiri ke dalam neraka yang dibangun oleh keluarga Argajati.
Dan salah satu hal yang dapat dia lakukan guna menyelamatkan kejiwaannya yaitu pura-pura menjadi tuli, dalam artian bersikap bodo amat.
“Maaf, Ma.” Hanya kata itu yang dapat Kinanti keluarkan karena percuma saja segala penjelasan yang dia berikan tidak akan didengar oleh sang mertua.
“Kepalanya masih sakit, Nak?” dengan lembut Widya bertanya seraya mengusap kepala cucunya yang bersandar di bahu Kinanti. Ketiganya saat ini tengah duduk di sofa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Miss Rempong
General FictionKinanti Wijaya atau orang-orang sering memanggilnya Kiwi merupakan mantan 3rd runner-up Miss Universe perwakilan dari Indonesia, semenjak menorehkan prestasi itu namanya semakin melambung di dunia hiburan Indonesia apalagi ketika dia dipercaya menja...