~Happy reading~
Wang yibo mulai terbangun, ia berusaha terbangun sangat pagi namun saat dirinya meraba di sebelahnya. Kosong tak ada apa-apa.
Wang yibo langsung membolakan matanya panik, ini masih pagi buta mungkin masih jam 4 pagi.
Dengan tergesa Wang yibo berlari mencari Xiao Zhan dan suoer namun sayangnya, hanya suoer yang ia temukan di tertidur di karpet tepatnya di ruang tamu.
Bagaimana suoer disana? Bahwa jelas-jelas suoer tertidur dengan Xiao zhan sebelumnya.
Wang yibo menyusuri jalan yang sepi tak memperdulikan pagi buta, sedangkan Xiao zhan ia tengah bersembunyi pada setiap jalan, apapun yang ia temui ia akan langsung bersembunyi disana, takut jikalau ia ditemukan.
Sampai pada pukul 7 pagi belum juga Wang yibo menemukan Xiao Zhan, bagaimana pun ia harus pulang agar Feng chong tak curiga.
Dengan berat hati Wang yibo kembali pada rumahnya menitipkan suoer pada ji yan. Sesampainya di rumah, Feng chong juga tak ada disana, hahhh mungkin pergi ke pasar karena ia sudah di ketahui pulang.
^_________^
"Berhenti!!!"
"Ada apa?"
"Itu..." Feng chong menunjuk pada arah jalanan dimana melihat Xiao Zhan yang tengah berjalan tanpa alas kaki, ini masih pagi tapi cuaca sangat panas karena akan memasuki musim panas.
Sang supir tentu berpikir sama dengan Feng chong karena bagaimanapun saat sang tuan mereka marah itu sangat menakutkan, dan bahwa tuan mereka pulang hari ini bukankah mereka akan terselamatkan, setidaknya kepala mereka masih pada tubuh mereka bukan.?(:v)
*
*
*
"Eummmm!!!" Xiao zhan memukul keras tangan yang mendekap mulutnya, sedangkan Feng chong membuka pintu mobil dan mendorong Xiao zhan masuk dengan paksa. Sang supir langsung mengunci pintu mobil agar Xiao zhan tak dapat lari lagi, bagaimana pun dengan cara ini tuan mereka akan senang agar mereka terselamatkan.
"Xiao Zhan! Diamlah!" Feng chong berucap. Sedangkan Xiao Zhan terus mengamuk di dalam sana sambil menggendor pintu mobil namun sayangnya tak membuahkan hasil apapun, Feng chong membiarkannya sedangkan sang supir menjalankan mobil dengan cepat.
Sampai pada rumah yang sudah satu minggu lebih ia tinggalkan kembali ia lihat, Xiao Zhan mulai terdiam berkeringat dingin dan menangis tanpa suara.
"Kenapa chong-jie membawaku kesini lagi? Aku sudah memberikan suoer padamu, apalagi yang kau inginkan?!! Aku ingin hidup! Aku tak apa tidur di jalanan sungguh!" Tangis Xiao Zhan melihat Feng chong.
"Maafkan aku, ini juga demi suoer" balas Feng chong dan langsung menarik Xiao Zhan dengan paksa.
"Kenapa kau Setega ini padaku?!! KENAPA!!!" teriak Xiao Zhan mampu mengalihkan atensi semua penghuni rumah, begitupun Wang yibo yang baru saja menuruni tangga setelah membersihkan dirinya. Ia jelas kenal suara Xiao Zhan, ia langsung berlari keluar untuk memastikan apakah itu benar atau tidak.
Dan benar saja Xiao Zhan tengah di paksa masuk oleh Feng chong, namun tetap Xiao Zhan menarik tubuhnya keberlawanan arah.
"KUBILANG MASUK!!" teriak Feng chong pada Xiao zhan yang mampu membuat Xiao Zhan terdiam dengan mata yang sudah merah dan dada yang naik turun ia hanya mematung.
Wang yibo yang melihat ingin sekali memarahi Feng chong dan menenangkan Xiao Zhan tapi di satu sisi ia harus menjaga citranya agar tak di ketahui Feng chong.

KAMU SEDANG MEMBACA
I'M NOT A BITCH (End✔️)
Фэнтези'aku bukanlah jalang hanya saja aku tak tau kalau aku di beri kehidupan untuk menjadi jalang'_ xiao zhan ⚠️⚠️⚠️ MPREG Kawasan BL / BOYS LOVE (HOMO) YANG HOMOPOBIC BISA COBA DI BACA SIAPA TAU TIBA-TIBA JADI PUJO/PUDAN :D Yizhan ❗❗❗ 🔞🔞🔞