ACHASA [End]

56. Salah paham II

Happy Reading 🦋.

•••

Duaaarrr

Markas mafia Blue Diamond meledak.

Mom Tika dkk (Dad Arga, Syella, Leca, Herman dan Iwan).

Menuju ke depan untuk mengambil mobil mereka masing masing.

"Jelasin" ujar Dad Arga datar dan dingin ke mom Tika.

"Yah Arga nya Ngambek" ledek mom Tika.

"Di rumah gue jelasin" lanjut nya.

•••

"Ca tidur gih gue tau Lo akhir akhir ini jarang tidur gak usah di pikirin dia" sahut Ara.

"Lo kan tau gue gak gampang jatuh cinta ehh sekali nya jatuh cinta Mala gini apes banget" ujar Aca lalu terkekeh hambar.

"Tandanya dia gak baik buat Lo".

"Hm".

"Tidur cepat" Aca mengangguk lalu membaringkan dirinya.

Mereka berada di dalam kamar tamu rumah Galang.

•••

Keesokan Hari nya sekolah E'n High School berduka atas meninggalnya Galang Abimanyu.

Semua murid dan guru E'n High School menghadiri pemakaman Galang.

"Gue gak nyangka Lang Lo cepat pergi" lirih Huji.

"Bahagia yah Lo di sana jadi cepat pergi" gumam Elang.

Geng Red Wolf menaburkan bunga mawar di atas gundukan tanah pemakaman Galang.

"Gue sebagai ketua akan balas dendam sama orang yang buat Lo meninggal Galang, Dan gue mewakili Red Wolf meminta maaf kalau kami banyak salah sama Lo, semoga Lo tenang di sana" ucap nya ia meneteskan air matanya.

"Galang hey Lo jahat banget sih ninggalin gue padahal baru juga berapa Minggu gue punya adik tapi Lo Mala ninggalin gue" lirih Agatha.

Aletta mengelus punggung Agatha.

"Ikhlasin Ta" bisik nya.

Agatha mengangguk.

"Bukan berarti gue bebasin orang yang udah bunuh Galang" sahut nya ia menghapus air matanya.

"Kami turut berduka cita Bu atas meninggal nya Galang, dan saya sebagai kepala sekolah mewakili yang lainnya kalau punya salah kami minta maaf" ucap Pak Bisma.

"Iya pak" jawab Bunda Galang.

"Yaudah kami duluan Bu".

Pak Bisma dan murid lainnya menuju ke sekolah kembali.

Padahal lagi berduka tetap aja sekolah.

•••

"Mom kamu belum ngasih tau aku loh soal alter ego itu" ucap dad Arga.