Happy Reading 🦋.
•••
"J-jangan s-sakiti Daddy sama mommy saya!!" Teriak Adit memohon.
"Ck Lo diam deh" Yulia menginjak kaki Adit.
"Akhhhh".
Semua nya udah terkapar lemah.
Ruke menekan pelatuk pistol nya ia mengerahkan ke Herman dan Yulia.
Puk
"Yah yah sendal gue" lirih orang tersebut.
Sebelum menembak mereka sandal dari atas jatuh membuat Ruke menatap ke atas.
Ia membulatkan matanya begitu pun yang lainnya.
Tiba tiba ada asap dari arah belakang membuat anggota Ruke yang menghirup nya ambruk.
Seseorang memakai masker dari belakang santai memainkan kuku kuku nya.
Membuat perhatian ke arah nya.
"Heh siapa Lo!!" Kesal Yulia.
"Kepo Lo kek dora" jawab orang tersebut.
Dor
Orang yang dari atas menembaki pasukan Yulia.
"Yang di atas saha?" Gumam Yulia ia menatap ke atas dan mendapati seseorang memakai baju pasien dan satu sendal di bagian kaki kirinya.
"Hahah gimana dong pasukan Lo udah pada ambruk" remeh orang yang memakai masker dan berjalan maju ke mereka.
Tinggal 100 orang serta Yulia dan Ruke yang masih sadar.
"Lo pikir gue takut tuh Lo aja sendiri" kata Yulia.
"BERDUA!!" teriak orang yang di atas ia sedang duduk anteng di dekat lampu.
"Lo siapa sih" kesal nya.
"Turunin gue dulu ini gak bisa baru gue jawab nanti!!" Teriak nya.
Orang yang memakai masker memutar bola matanya malas.
"Lompat aja biar sekalian is Death" kesalnya.
"Jahat eh eh eh yahh gua gak punya sendal lagi huaaa!!" Heboh nya karena sendalnya jatuh lagi hingga mengenai muka Ruke.
"Turun Lo anjir" teriaknya.
"Bentar" ia pun turun dengan cara melompat.
Dug
Orang tersebut turun dengan selamat dan gak lecet sama sekali.
"Jago bener lo" puji yang Makai masker.
"Aca!!" Teriak Yulia kaget saat melihat muka Aca.
Yah orang tersebut adalah Aca dan yang pakai masker belum membuka masker nya.
"Yes Yulia jellek" ejek Aca lalu merapikan rambut nya.
"Emang Lo cantik hih" kesal Yulia.
"Cantik lah" pede Aca.
"Narsis bener lo" kesal temannya.
"Oh hai Siapa nama Lo" sapa Aca ke Ruke.
Ruke menatap diam Aca entah mengapa ia gak bisa ngomong apa apa saat melihat Aca.
"Gue tau Lo saudara Andi jadi sekalian nih mau balas dendam ke Lo". Kata Aca.
"Udah main main nya" Lanjutnya.
"Serang" ucap Yulia.
Mereka pun menyerang Aca dan Temannya.
Tiba tiba beberapa orang datang membantu Aca dan Temannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ACHASA [End]
Teen FictionBagi yang baca mohon di follow dulu yak sebelum di baca :)soalnya masih baru, Mohon maaf jika banyak typo, karna ini cerita baru saya hehe mohon di mengerti, semoga suka cerita saya. Ini murni dari pemikiran saya 🙂 ••• Ngeluh itu bukan berarti tida...