ACHASA [End]

15. Dad Arga Sakit

Ayah itu berharga dalam hidup aku
Pas ngelihat ayah sakit,
Rasanya pengen gantiin ayah biar
Aku aja yang sakit.

-Achasa Saqueena Audrell-

Happy Reading 🦋

•••

Mom Syella membuka handphone nya terus ia mencari aplikasi WhatsApp ia mencari kontak yang tertera namanya Aca.

"Halo assalamualaikum Aca"

"Waalaikumsalam mom, kenapa"

Suara dering ponsel Aca membuat tidur nya terganggu dan mengangkatnya.

"Gini Ca, mom bakalan pulang ke Jepang, tugas mom di sini sudah selesai belum saat nya mom netap di sini"

"Kenapa cepat banget mom"

"Maafin mom yah, yaudah mom udah mau berangkat nih, jaga diri baik baik yah, assalamualaikum"

"Hufft yaudah deh mom, hati hati yah mom, waalaikumsalam"

Tut Tut Tut

Sambunga terputus dan mom Syella menghubungi Ella. Sengaja ia tidak memberi tahu Aca kalau Ia saling kenal dengan Ella.

"Halo Ella assalamualaikum"

"Waalaikumsalam mom kenapa"

"Gini mom udah mau ke Jepang, jaga diri kamu baik baik yah"

"Loh kenapa tinggal disana lagi mom"

"Belum saat nya mom netap di sini sayang"

"Huh yaudah deh mom hati hati yah, Ella antar mom ke bandara mau gak"

" Gak usah sayang, yaudah mom pamit assalamualaikum"

"Waalaikumsalam"

Tut Tut Tut

Sambungan terputus dan mom Syella berangkat ke bandara.

•••

Malam pun tiba

Aca masih molor di dalam kamarnya sehingga suara ketukan membuat tidur Aca terganggu dan ia pun bangun.

"Eughh, ganggu aja deh" lenguh Aca dengan suara khas bangun tidurnya.

"Sasa Santan! cepetan bangun Lo! turun ke bawah makan malam udah di tunggu Daddy sekalian mau campur Lo sama kuah masakan mommy" teriak mom Tika dari balik pintu kamar Aca.

"Enak aja! Gue bukan santan yah mom" ucap Aca kesal.

Tidak ada sahutan lagi Aca pun kekamar mandi untuk mandi dan selesai mandi ia keluar dengan memakai baju piyama.

Aca turun menuju meja makan ia berlari di tangga "Astaga eh lu Jan lari lari jatoh tau rasa Lo" ucap mom Tika yang memakai bahasa gaulnya.

"Ho'oh ntar nanges!" Sambung dada Arga.

"Ih dad sama mom mah" kesal Aca dan menghentak hentak kan kaki menuju kursi yang akan ia duduki.

"Mau makan apa sayang" tanya mok Tika.