He Deserve To Be Happy [Dia Pantas Bahagia]

HDTB 22 || SI KUTUB

Welcome reader

-----

🌺 Happy reading guys 🌺

•
•

Sebentar lagi akan ada kejadian besar‼️⚠️

Hari ini Doble up

•••

      Kejar-kejaran terus berlangsung sampai akhirnya Megan berhenti dan memandangi sesuatu yang membuat mata nya berbinar.

Richelle menyadari Megan tidak mengejar nya lagi bergegas mendekati  temannya itu. "Kau mau?". Tanya Richelle.

"Yuk". Jawaban Megan.

Megan langsung menarik tangan Richelle dan mendekati toko yang menjual sesuatu itu.

"Bi, beri kami sebungkus brownies". Kata Megan sangat sopan.

"Tuan muda Richelle, tuan muda Megan". Salam pemilik toko.

Pemilik toko itu segera menyiapkan pesanan Megan. "Ini tuan muda".

"Berapa bi?". Tanya Megan

Saat Megan ingin memberikan uang nya tiba-tiba Richelle menahan tangannya dan berkata, "biar aku saja".

"Terimakasih tuan Richelle". Kata Megan sambil tersenyum.

Setelah berkeliling dan mendapatkan sesuatu yang diinginkan, akhirnya mereka memutuskan untuk kembali ke kerajaan.

•••

Dari kejauhan ada dua orang yang sedang mengamati mereka lagi, lebih tepat nya sedang mengamati Megan.

"Heh, kau bersenang-senang lah dulu selagi aku menyusun rencana untuk membuat mu menderita".

Kata orang itu. Ya dia adalah Flynn dan Lionel.

•••

Megan dan Richelle sudah sampai pada tujuan mereka dan seperti nya mereka akan berpisah di situ.

"Eem Richelle?".

"Hmm".

"Kenapa kau membawaku berkeliling?".

"Memang nya kenapa?".

"Tidak biasanya". Ejek Megan sambil memancing Richelle.

"Hanya ingin membuat mu kembali bersemangat".

Jawaban Richelle tanpa sadar membuat hati Megan tersentuh dengan jawaban tulus dari mulut nya.

"Terimakasih banyak". Kata Megan.

Hanya sebuah senyuman dari mulut Richelle yang menjadi jawaban dari kata-kata Megan tadi.

Megan melangkah meninggalkan Richelle menuju ke kamarnya dan sekali melambaikan tangan.

Ceklek

Megan membuka pintu kamar nya dan betapa terkejutnya dia saat mendapati Dior, Dave, Hausa, bahkan Aleksa sampai ada di kamar itu sedang menatap ke arahnya.

Dia merasa sudah melakukan kesalahan besar dan akan di interogasi.

"A..ada apa?". Tanya Megan dengan posisi berdiri.

"Kau..apa yang kau lakukan bersama Richelle tadi?". Tanya Dave.

"Iya, apa kau sudah akrab dengannya?". Tambah Hausa.

"Kami tadi melihat mu". Kata Dior.

Megan sangat bingung akan menjawab pertanyaan siapa terlebih dahulu. "Aaaah, kalian ini kenapa sih? Kenapa begitu banyak pertanyaan. Mana dulu yang akan aku jawab?".

"Jawab pertanyaan kami sekaligus". Jawab Aleksa yang ternyata lebih menyeramkan dari ketiga pria didepannya.

Megan pun menceritakan semua yang dia lakukan bersama Richelle.

"Tidak disangka seorang Richelle yang dingin nya mengalahkan kutub Utara bisa selembut itu". Kata Hausa membuat semua orang yang ada di sana tertawa.

"Sudahlah tidak usah membicarakan nya lagi, ini ada brownies". Kata Megan.

"Kamu bersedia memberikan brownies ini?". Goda Dave.

"Jangan ditanya Dave, nanti dia berubah pikiran". Tambah Aleksa kemudian ber-high five bersama Dave.

Megan hanya bisa menggelengkan kepalanya melihat teman-teman sangat suka menggoda nya.

•••

Next⏩

-----

Jangan lupa tinggalkan jejak
Dan terimakasih yang sudah meluangkan waktu untuk membaca karya author ini

Salam dari author
Bye bye