PART 13. ADU BASKET ANTAR DUA GENG

130K 11.3K 1.5K
                                    

HAI KAUM JOMBLO! APWA KWABAR?

NANAZ SIH BAIK🌚

MALAM MINGGU NICH, CIEEE ... KASIHAN YANG NGGAK PUNYA AYANG🤪

VOTE + COMMENTNYA JANGAN LUPA, YA! KALAU BISA LEBIH BANYAK DARI PART SELANJUTNYA

GRATIS TIS KOK GENG, NANAZ JUGA BUTUH SEMANGAT DARI KALIAN🔥

WAJIB FOLLOW INSTAGRAM:
@coretan.nanaz
@yynnaazrf
@atreo_univrse
@aklnk_mhswr
@queenzaurora_

SEMOGA SUKA

SELAMAT MEMBACA

PART 13. ADU BASKET ANTAR DUA GENG
___________________

Strategi adalah hal utama untuk meraih kemenangan.

*

Pekikan heboh mendominasi lapangan basket outdoor SMA BHAYANGKARA. Banyak anggota cheers menyemangati tim basket ditengah lapangan sibuk bertarung.

Tribun dipenuhi seluruh siswa SMAYA, termasuk para anggota club fans berat lima inti ATREO yang kini menjadi pusat perhatian. Apalagi sang captain kebanggaan sekolah sudah mencetak goal beberapa kali membuat para fans menjerit dan terpukau. Guyuran air keringat karena pancaran sinar matahari yang semakin menjulang tinggi, dengan jambul berair membuat siapa saja meneguk salivanya kasar. Anugerah yang tuhan berikan jangan di sia-siakan.

Bola oranye saat ini masih berada ditangan sang captain kebanggaan sekolah. Sedari tadi ia menghindar dari lawan. Tatapan tajam, dingin, membuat siapa saja menjadi gila.

WUSH

"MASUK LAGI!" heboh seluruh siswa ketika Lanka memasukkan bola ke ring lawannya, lagi, dan lagi.

Cucuran air keringat semakin membasahi wajahnya hingga kaos basket yang ia kenakan lengket menimbulkan lekukan tubuh kekar-nya. Kali ini, banyak siswi melihat Lanka terpesona. Gimana tidak? Mulut Lanka terbuka karena mengatur napas, serta keringat sedari tadi tiada henti dipelipisnya.

"SATU SET LAGI!" intruksi Ipul-selaku wasit berada dipinggir lapangan.

Mata amarah tercetak jelas dikedua mata Sigma. Sudah berkali-kali ia berusaha untuk mengalahkan Lanka pada adu basket kali ini. Tetapi ternyata hanya sia-sia belaka.

Hembusan napas kasar keluar dari mulutnya. Mungkin untuk beberapa kalinya ia harus membawa kekalahan.

Pancaran mata awalnya memerah berubah total menjadi teduh ketika melihat seorang gadis duduk di tribun ditengah keramaian. Terlihat dari wajah gadis tersebut begitu terpaksa tanpa minat sama sekali pun. Sigma membayangkan bagaimana wajah Aurora marah ketika menuruti kemauannya.

"Woi! Senyumin apa, lo?!" senggol Zaidan dibahu Sigma.

"Fokus! Satu set, lagi!" lanjut Zaidan mengingatkan.

Persetan satu set lagi! Sigma benar-benar sudah malas untuk melanjutkan pertandingan tersebut.

"Sigmanjing kenapa senyam-senyum?" tanya El menatap Sigma bergidik ngeri dari kejauhan.

"Kerasukan setan gudang belakang kali," lantur Ken.

"MULAI LAGI!" intruksi Ipul teriak.

Kedua tim tersebut berkumpul kembali ke tengah lapangan. Termasuk Lanka dan Sigma. Dari tatapan Lanka hanya memasang wajah cuek, sedangkan Sigma mulai berkobaran api ntah ada jin apa yang merasukinya.

AKALANKA : KUTUB ES [SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang