30

40.6K 2.9K 75
                                    

Assalamualaikum bestie 💗

Fhallaw dulu sebelum baca!
Instagram : mimazenafi_
Tiktok : wattpadcandu

Bantu Mima 15k readers yuk!

Budayakan vote sebelum membaca

Happy reading oll 🦸

💌💌💌

Tok tok

"Masuk" ujar Gaffi dari dalam ruangan

"Permisi Pak, saya ingin memberikan berkas yang harus anda tanda tangani" ternyata orang yang mengetuk pintu ruangan Gaffi adalah Jovan

"Letakkan di meja saya aja, nanti saya cek" Jovan menaruh berkas tersebut di meja kebesaran milik Gaffi

"Oiya! Kak Jovan! Ini card nya" Alzena memberikan kartu akses yang tadi Jovan pinjam kan

"Loh? Itu kan kartu akses nya Jovan, kok bisa ada di kamu?" Tanya Gaffi heran

"Kan biar bisa masuk ke lift khusus, mas"

"Tapi kalo kamu mau naik lift khusus, gaperlu pake kartu lagi sayang" jelas Gaffi

"Yaa mana saya tau om" acuh Alzena

"Tadi bini lo di usir sama resepsionis" Ucap Jovan to the point.

Gaffi tertegun mendengar nya. Bisa bisa nya dia mengusir wanita nya. "Hah! Di usir gimana maksud lo, Van?"

"Gua gak tau pasti kejadian nya. Lo bisa nanya ke Alzena nya langsung. Yaudah gue cabut dulu yaa masih banyak kerjaan nih" pamit Jovan

"Thanks ya Kak" ujar Alzena

"Sama sama Al" jawab Jovan

"Coba kamu cerita" perintah Gaffi

"Tadi tuh aku nanya ruangan kamu ke resepsionis. Awal nya dia masih sopan banget sama aku. Dia bagus sih gak gampang percaya sama orang lain. Nah terus, lama lama dia malah ngusir aku dan manggil security buat ngusir aku secara paksa. Aku tantang balik dong, eh dia malah ngatain aku cewe gila" jelas Alzena.

Gaffi yang mendengar cerita dari istri nya mendadak geram. Ia ambil telepon kantor dan menelpon seseorang.

'halo, tolong panggil kan resepsionis ke ruangan saya. Terimakasih'

Gaffi menutup telpon nya dengan kasar. "Kamu ngapain manggil resepsionis itu?" Tanya Alzena

"Mau aku pecat" singkat Gaffi. Sangat terlihat bahwa pria itu sedang emosi

"Hah? Pecat? Cuma gara gara itu?"

"Cuma? Cuma kamu bilang? dia ngatain istri aku 'gila' loh? Aku gak terima Al!" Emosi Gaffi memuncak

Dengan sigap Alzena memeluk suami nya untuk menyalurkan ketenangan. Alzena belum pernah melihat Gaffi semarah ini. Dan pada saat pertama kali Alzena melihat Gaffi marah, karena ada seseorang yang merendahkan Alzena.

"Tenang mas, jangan emosi" tutur Alzena

Alzena mengendurkan pelukan nya. "Aku yang mecat dia, boleh gak?"

My Alim Husband [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang