54

29.9K 2.2K 310
                                    

Assalamualaikum bestie 💗

Budayakan vote sebelum membaca

KLIK VOTE UNTUK FEEDBACK YUK!

HAPPY READING OLL 🦸

💌💌💌

"Assalamualaikum Bi" ucap wanita paruh baya sekitar umur 54 tahun.

"Wa'alaikumsalam. Eh bu Lita"

"Gaffi nya ada Bi?" Tanya ibu Lita

"Mas Gaffi kerja bu. Ibu kesini sendiri?"

"Sama supir lah Bi. Mana boleh saya kesini sendirian"

"Hahaha iya ya bu"

"Oh iya bi, Alzena mana ya? Dikamar?" Tanya Bu Lita yang celingak celinguk mencari keberadaan menantu kesayangan nya.

"Anu bu"

"Kenapa bi?"

"Anu.. mba Al itu"

"Kenapa sih bi? Kok kayak gugup gitu jawab nya. Oh Alzena ikut ke kantor Gaffi ya? Aduh dasar menantu kesayangan gak bisa jauh jauh dari suami nya" ucap bu Lita tersenyum.

"Ndak bu, mba Alzena lagi dirumah orang tua nya"

"Owala... Lagi kangen kangenan sama orang tua nya. Dari jam berapa bi?" Tanya Bu Lita sambil meletakkan tas brended di atas meja.

"Dari anu bu... 3 hari yang lalu"

"3 hari yang lalu?" Bi karsih hanya mengangguk sambil menundukkan kepala nya.

"Gaffi ikut nginep kesana?"

"Ndak bu. Sudah 3 hari mereka pisah rumah" bu Lita melebarkan mata nya.

"Pisah rumah!? Kenapa bisa? Mereka bertengkar se parah apa sampe pisah rumah?" Tanya ibu Lita terkejut.

"Saya gak berani cerita bu, lebih baik ibu minta penjelasan sama mas Gaffi nya langsung biar gak salah paham"

"Terus Gaffi gimana?"

"Mas Gaffi berbeda bu. Sekarang lebih berantakan, jadi cuek ndak seramah dulu pas ada mba Alzena. Sebenernya mas Gaffi masih sakit, dan tadi pagi saya lihat kaos nya ada noda darah. Cuma saya ndak tau sudah di obati atau belum"

"Astaghfirullahaladzim Aa'! Yaudah bi, saya mau ke kantor Gaffi aja. Assalamualaikum"

"Wa'alaikumsalam, hati hati nggeh bu"

Dengan cepat ibu Lita pergi dari rumah Gaffi dan langsung menuju kantor anak nya. Ibu Lita sudah menahan emosi, namun ia tidak ingin terpancing sebelum mendengar cerita dari Gaffi.

"Ya Allah A, kamu kenapa sih?" Gumam ibu Lita.

Skip perjalanan

"Tunggu sebentar ya Pak, nanti saya telpon lagi" ujar Ibu Lita kepada supir nya.

"Baik bu"

My Alim Husband [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang