Mau ikut ke rumahku?
mungkin rumahku memang berbeda dengan rumah-rumah yang lain.Ayo,
akan aku ajak kamu untuk melihat rumahku yang dulu, yang masih hanya satu...Dari luar nampak seorang gadis kecil yang usianya sekitar tujuh tahun,
dia berjalan menuju ke sebuah kotak kotak berukuran besar yang ada di ruang tamu rumahnya.Sambil bertanya-tanya dimana semua orang?
kenapa Almeera kecil tidak melihat siapapun di sini?
dan, apa kotak besar yang ada di depanku?Oh, mungkin kotak besar ini milik bunda.
Tapi, dimana bunda?
apa bunda sedang keluar dan menyelesaikan urusan bunda seperti biasa?
Lalu Ayah, Almeera rindu dengan ayah.Ayah, kapan pulang?
"Bundaaaa"- teriak gadis kecil itu
Suaranya nyaring,
persis seperti anak perempuan berumur tujuh tahun pada umumnya."Bundaaaa"
"Kak Aaliyahh"
Tidak ada yang menjawab panggilannya.
Gadis kecil itu berjalan, memperhatikan kotak yang berukuran besar itu dengan detail.
'Se se la mat, u lang ta, tahun'
'Oh, selamat ulang tahun, ya?'
Tapi, dari mana asal kotak besar ini?
"Almeera"
Almeera menoleh, mendapati seorang pria tampan yang usianya sekitar tiga puluh lima tahun,
pria itu memakai seragam seorang pelaut.Bunda juga ada di sebelahnya, tangannya membawa sebuah kue ulang tahun yang ukurannya cukup besar.
"Ayaaahhh"
Gadis kecil itu berlari dengan ria,
memeluk ayah yang baru pulang bertugas. Ayah juga begitu,
memeluk putri kecilnya dengan erat,
seperti menumpahkan kerinduannya pada putri kecilnya.Ayah mencium kening Almeera.
"Selamat ulang tahun, Almeera sayang"- ucap ayah
"Ayo, tiup lilinnya"- kata bunda
"Ehh, tunggu dulu. Kita nyanyi dulu untuk Almeera"- sahut ayah
'happy birthday Mira'
'happy birthday Mira'
'happy birthday, happy birthday'
'happy birthday Mira'
Almeera meniup lilin itu,
dan usianya bertambah satu tahun sekarang."Selamat ulang tahun anak ayah yang cantik, putri kecil ayah sudah besar ya sekarang?"
Almeera tersenyum, ia sungguh merindukan ayah.
"Almeera, selamat ulang tahun, nak. Anak cantiknya bunda sekarang sudah berusia delapan tahun"
"Makasih, bunda"
"Almeera, kamu gak mau liat kado dari ayah dan bunda untuk kamu?"
Almeera mengangguk "Mau"
Kemudian ayah menggendong Almeera menuju pada sebuah kotak yang berukuran besar itu.
Ayah membukanya, dan Almeera menemukan sepeda berwarna pink,
warna kesukaan Almeera.
KAMU SEDANG MEMBACA
Antara Aku Dan Negara
RomanceJuna Mudzaffar Divandra. Seorang yang sedang bertugas di jakarta kemudian bertemu dengan Almeera Shezan Benazir. Pertemuan yang tidak sengaja itu membuat mereka saling jatuh cinta. Juna dan Almeera, dua orang yang sama sama menyimpan banyak sekali l...