THIRTY FIVE ✧ CALM DOWN SWEETHEART

24.5K 711 230
                                    

Sorry for disturbing you at the beginning again. I just wanna remind you that i'll surprise you. So, prepare yourself and your heart, cause i will make a mess with your feelings. Sorry, but i like being a roller coaster.

 Sorry, but i like being a roller coaster

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

✧✧✧

"Yes Master, i'll do anything for you."

Jessi menatap Clara tidak percaya. Felix ada di pelukannya saat ini, tapi kenapa rasanya Felix lebih dekat dengan Clara?

"Strip, Clara."

"As you wish, Master."

Dengan anggun, Clara melucuti semua pakaiannya. Jessi semakin membelalakkan matanya tidak percaya. Bagaimana Clara bisa setunduk itu pada Felix? padahal Clara sudah bukan siapa-siapa nya lagi.

"Start touching, Clara."

"W-which part Master?"

"Your dirty pussy."

Clara mulai menyentuh vaginanya, mengusapnya, membuka labianya, namun ia tidak berani memasukkan jarinya sebelum Felix mengatakan demikian.

"Jessi, i can't see what she's doing. But you can. Told me whenever she makes the wrong move, got it?"

Jessi tidak menjawab, masih termenung melihat Clara yang memejamkan matanya sambil bermain dengan vaginanya sendiri. Ia memainkan klitorisnya.

PLAKKK!!!

Tamparan kuat Felix yang mendarat di bokongnya mengagetkan kedua wanita itu. Membuat mereka menghentikan aktivitasnya sesaat.

"I ask you, brat!"

Felix menampar lagi, membuat Jessi merasa harga dirinya terinjak-injak di hadapan Clara.

"Y-yes.. Sir.."

Cicit Jessi pelan, pelan sekali. Ia kembali membenamkan wajahnya pada bahu Felix.

"Master.. i have a.. v-vibrator. May i use that please?"

"Yes my good girl. You can use that."

My good girl? then how about me Felix? who i am to you? your slut? your dirty whore? your slave?

Jessi mulai menangis, tapi Felix tidak perduli. Clara kembali membawa vibratornya, mulai berencana memasukkan bunny vibrator itu ke dalam vaginanya.

"Don't put it in right now Clara, use your finger first."

Clara sempat terkejut karena Felix seakan dapat mengetahui apa yang ia lakukan, padahal Felix membelakangi Clara.

"Yes Master."

Clara menurut. Mulai memasukkan jarinya ke dalam vaginanya, satu jari, bergerak perlahan, lalu semakin cepat.

DominantTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang