Chapter 66 - Kemajuan

1.2K 110 66
                                    

Check it out! Jangan lupa vote & COMMENT!! ^-~

Eunha mengepak barang terakhirnya kedalam koper. Ia siap meninggalkan apartemen serta negara ini sesaat lagi, menyusul Yoongi yang sudah pulang lebih dulu sejak seminggu yang lalu. Kontrak nya sudah selesai, masalah nya sudah selesai. Kini saat nya ia kembali.

Eunha menatap sejenak apartemen nya sebelum akhirnya menutup dan mengunci pintu, menatap ruangan tempat ia menyembuhkan lukanya selama dua bulan ini. Eunha turun ke lobby apartemen, melihat taksi pesanan nya sudah menunggu disana. Eunha mengeratkan jaketnya, ini masih jam 5 pagi, ia sengaja mengambil penerbangan pagi agar sampai sana tak terlalu larut.

Baru saja hendak masuk kedalam taksi, suara yang memanggil namanya membuat Eunha berhenti dan menoleh, disana ada Nick yang menunggu nya hingga kedinginan, “Nick?” Sapa Eunha bingung.

Laki laki itu berjalan menuju Eunha, “Aku kesini untuk mengucapkan selamat tinggal” ucap Nick membuat Eunha tersenyum tipis, teman nya itu sudah kembali seperti semula.

Nick menghela nafas sejenak, “Selama beberapa hari ini aku sudah memikirkan nya. Aku salah, aku terlalu percaya diri bisa membahagiakan mu, padahal pada kenyataan nya aku akan jadi satu satunya orang yang bahagia kalau memaksakan kita berdua untuk bersama” ucap Nick.

Senyuman Eunha melebar, “Kau orang baik Nick, tak akan sulit bagi mu untuk mendapatkan kebahagiaan” ucap Eunha.

Nick mengangguk pelan, “Aku akan mencoba melupakan mu secepatnya” kali ini Eunha yang mengangguk mendengar ucapan Nick barusan.

Nick maju untuk memberikan Eunha pelukan perpisahan yang disambut gadis itu dengan hangat, “Hati hati di jalan, jaga diri baik baik. Kau juga harus bahagia dengan pilihan mu” ucap Nick memeluk gadis yang disayangi nya itu.

“Pasti, Nick. Kau juga jaga diri disini” ucap Eunha lalu melerai pelukan mereka.

“Aku harus pergi sekarang” pamit Eunha yang diangguki Nick. Laki laki tak melapas pandangan nya dari Eunha yang masuk taksi dan mulai melambaikan tangan nya pada Nick. Ia harap perasaan nya juga ikut pergi bersamaan dengan taksi yang mulai meninggalkan nya itu.

****

Eunha menarik koper nya dengan masih agak mengantuk. Perjalanan 12 jam benar benar melelahkan, bisa bisanya Yoongi pergi bekerja setelah mengunjunginya waktu itu. Mata Eunha mencari sosok Yoongi dikeramaian bandara, laki laki itu berjanji akan menjemputnya di banda dan Eunha sudah tak sabar melihat wajah Yoongi.

Eunha menyipitkan wajah nya saat melihat sosok Yoongi yang berdiri dengan ponsel sedang menunggunya, senyuman Eunha merekah lebar, gadis itu berlari kecil menarik kopernya untuk menghampiri Yoongi yang berlum menyadari kedatangan nya, “Yoongi!” panggil Eunha.

Laki laki itu menoleh dan tersenyum tipis melihat kehadiran Eunha. Gadis itu langsung berlari masuk kedalam pelukan Yoongi, memeluk laki laki itu erat.

“Aku kangeen” rengek Eunha mendongak menatap Yoongi. Laki laki itu tesenyum sambil mengacak pelan poni Eunha.

“Lelah?” tanya Yoongi yang dijawab Eunha dengan anggukan.

“Padahal cuma duduk di pesawat, tapi rasanya lelah sekali” adu Eunha.

“Ayo pulang sekarang, yang lain sudah menunggu dirumah” ajak Yoongi smabil mengambil alih koper Eunha.

“Siapa saja memang nya?” tanya Eunha sambil menggamit lengan Yoongi dan memngikuti langkah laki laki itu ke mobil.

“Banyak, kau lihat saja nanti” jawab Yoongi.

Eunha duduk dikursinya, masuk kedalam mobil Yoongi yang juga sangat dirindukan nya. Sebelum Yoongi benar benar menjalankan mobil, Eunha menyempatkan mencium pela pipi laki laki itu, membuat Yoongi menoleh dan menatap nya dengan sedikit kaget.

MY HOMEMATE (SEQUEL)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang