author pov
"really hon,apa kita benar benar akan memasuki toko lain? tidakkah kau lihat ini sudah cukup banyak?" ucap lisa pada jennie.
"last. promise" jawab jennie membuat lisa mendengus panjang.
lisa yg mulai lelah karna mengikuti jennie dan jane yg tak henti hentinya berputar putar untuk berbelanja itu tibatiba saja ekspresinya berubah menjadi sangat senang karna berpapasan dengan seorang ahjumma yg sedang mendorong troli bayi.
"kiyowo!!" ucap lisa menaruh belanjaannya yg ia bawa dilantai,lalu berjongkok dihadapan troli bayi tersebut.
"ah maaf ahjumma,anakmu telah menghipnotisku dengan tatapannya" ucap lisa saat ahjumma yg mendorong troli tersebut berdiri disampingnya.
"ah tidak apa nona,dan kebetulan dua bukan anakku,dia cucu ku" jawabnya.
"jinjja? kau masih terlihat sangat muda untuk memiliki cucu"
"haha kau berlebihan nona"
"boleh aku menggendong bayi menggemaskan ini?"
"dengan senang hati"
lisapun meraih bayi tersebut untuk menggendongnya.
"kau benar dy,dia sangat lucu" sahut alice,lisapun tersenyum mendengarnya.
"ohiya ahjumma,kenalkan namaku lisa. dan ini adalah ke dua anakku,alice dan jane. dan yg ini adalah istriku kim jennie" ucap lisa memperkenalkan.
"kau benar benar sangat beruntung lisa" ucapnya.
"ya,kau benar" jawab lisa dengan terkekeh.
"siapa nama bayi menggemaskan ini?" tanya jane.
"yeonseok" jawab ahjumma.
"nama yg memiliki arti yg bagus,aku menyukainya" ucap lisa.
"memangnya apa arti dari nama itu dy?" tanya alice.
"anugrah" sahut jennie.
"nee. gomawo. aku memberikan nama itu dengan penuh harapan untuknya,karna aku berharap dia benar benar bisa menjadi anugrah bagiku dan juga ibunya" jelas ahjumma.
"memangnya kemana ayah yeonseok?" tanya jane.
"jane.. ah mianhe ahjumma,maafkan anakku" ucap jennie.
"tak apa nona. ayahnya meninggal karna kecelakaan saat ingin datang ke rumah sakit,waktu itu ia sedang bekerja namun harus bergegas kerumah sakit untuk mengunjungi anakku yg sebentar lagi akan melahirkan yeonseok" jelas ahjumma.
"ah kami turut berduka cita atas peristiwa itu. dan maaf sekali lagi atas pertanyaan anakku yg lancang" ucap lisa.
"ah... mmmm.. mianhe ahjumma" ucap jane.
"tidak apa sayang,kau hanya bertanya" ucap ahjumma.
"lalu dimana ibu yeonseok saat ini? mengapa kalian hanya berdua?" tanya alice.
"dia sedang bekerja. dan seharian ini yeonseok cukup rewel,makanya aku mengajaknya jalan jalan kesini. lagipula aku penasaran dengan mall ini,karna anakku bilang dia akan menabung sampai bisa mengajakku dan yeonseok untuk makan dan berbelanja disini" jawab ahjumma.
"lalu bagaimana hasilnya? apa kau sudah menjawab rasa penasaranmu?" tanya alice.
"sudah. ternyata mall ini benar benar sesuai dengan kelihatannya,anakku benar benar akan membuang buang waktunya untuk menabung jika ia serius dengan ucapannya" ucap ahjumma sambil terkekeh.
"bagaimana jika kita mengabulkan impian anakmu?" sahut jennie.
"ah apa maksudmu nona?" tanya ahjumma.
KAMU SEDANG MEMBACA
sejauh mana (jenlisa) s2
Acakafter marriage jenlisa~ apakah kehidupan rumah tangga mereka menyenangkan? atau bahkan sebaliknya?