lisa pov
beberapa puluh menit berlalu. dan aku masih disini bersama jin seo,mendengarnya bercerita tentang hyungnya yg ternyata sempat bertanding denganku dulu.
"apa menurutmu dia akan bangga denganku?" tanyanya.
"dia sudah bangga denganmu saat ini. kau sudah berada disekolah yg kalian harapkan,kau cerdas dalam bidang pelajaran,kau menuruni bakatnya dalam permainan basket. dia sudah bangga padamu,aku yakin itu" jawabku.
"dan iri denganku mungkin" ucapnya membuatku bingung menatapnya.
"karna aku berada disini,dirumahmu,lapangan basket milikmu,duduk dan bercerita denganmu" sambungnya dengan terkekeh yg berhasil membuatku tersipu.
"tapi lisa-ssi,aku serius. aku ingin menjadi orang hebat dan sukses sepertimu" ucapnya.
"tidak harus menjadi 5+5 untuk mendapatkan hasil 10. kau pasti akan dapat menemukan cara dan jalanmu sendiri untuk menjadi apa yg kau inginkan. jalani dan nikmati prosesnya,semua itu akan tiba pada waktunya" jawabku.
"fokus saja dengan apa yg sedang kau jalani saat ini,jangan memikirkan apapun. dan jika kau membutuhkan sesuatu datanglah padaku,jangan sungkan karna aku akan mengurusnya untukmu" sambungku membuatnya menatap haru padaku.
"sekarang,pergilah ke kamarmu. tidur dan bersiaplah pagi nanti,aku ingin kau mengantarku ke tempat hyungmu" ucapku.
"j-jinjja?" tanyanya membuatku mengangguk sambil menaik turunkan alisku.
"aku ingin bertemu dan berdoa langsung untuknya" jawabku.
dia refleks memelukku,namun hanya dalam hitungan detik sebelum akhirnya dia sadar dan melepas peluknya. aku terkekeh,dan menarik tubuhnya untuk masuk dalam pelukku.
..
author pov
"morning" sapa alice pada jane,hyunbin,dan jin seo yg sudah lebih dulu berada dimeja makan.
"morning" jawab kompak ke3 anak anak itu.
"dimana mommy dan didy?"
"mommy didapur,dan didy belum turun"
"aigo,apa didy masih tidur?" ucap alice sambil berjalan menuju kearah dapur.
"morning mom" sapa alice pada mommynya yg sedang menyiapkan sarapan dengan dibantu oleh para maid.
"morning baby" jawab jennie sambil mencium pipi sang anak.
"didy belum bangun?"
"sudah,mungkin sebentar lagi dia akan turun. karna tadi didy mandi terlebih dahulu"
"apa dia memiliki pekerjaan diweekend pagi seperti ini? tumben"
jennie menggeleng sebagai jawaban.
"seharusnya tidak,tapi dia juga belum bilang apapun pada mommy"
"ah,yasudah. ada yg bisa ku bantu?"
"ani. sudah selesai. kajja kita meja makan"
jennie dan alicepun kembali ke meja makan,diikuti dengan para maid yg membawa hidangan sarapan mereka.
"good morning sayang sayangnya didyyy" sapa lisa yg baru saja tiba dimeja makan dan langsung mengecup pipi kedua anaknya.
"didy tidak libur?" tanya jane.
"tentu,ini weekend dan didy sudah mengerjakan semua pekerjaan didy" jawab lisa.
"lalu kenapa kau sudah rapih? bukankah kau dan mommy baru akan pergi nanti siang?"
KAMU SEDANG MEMBACA
sejauh mana (jenlisa) s2
Casualeafter marriage jenlisa~ apakah kehidupan rumah tangga mereka menyenangkan? atau bahkan sebaliknya?