chapter 62

594 48 2
                                    

lisa pov

"apa maumu? kenapa kau melanggar janjimu dan berani beraninya menampakkan wajahmu dihadapan anakku?" tanyaku pada kai.

ya,saat ini aku tengah berada dikedai ahjussi bersama dengan kai.

tadi informanku mendapat kabar tentang keberadaannya,dan aku menyuruhnya untuk mengantar kai menemuiku disini.

"aku tidak memiliki maksud dan niat apapun lisa,aku tau aku salah. tapi percayalah,kedatanganku ke kota ini hanya untuk berlibur sebentar" ujarnya. "jika apa yg ku lakukan membuatmu marah,aku sungguh minta maaf. tapi ku mohon untuk mengertilah,tinggal disebuah desa terpencil itu membuatku tenang dan bisa berintropeksi,namun aku sangat merindukan suasana kota" sambungnya membuatku menarik nafas panjang.

"tapi kau melanggar janjimu kai" jawabku.

"nee lisa,aku tau. aku minta maaf,aku janji akan pergi setelah ini" ucapnya.

"sebelum bertemu denganku,kau berencana untuk berlibur disini sampai berapa lama?" tanyaku.

"mungkin sekitar 5 hari lagi dari sekarang" jawabnya.

"bersantailah selama 3 hari lagi,setelah itu kembalilah ke desa itu dan jangan menampakkan wajahmu lagi" ujarku membuatnya menampakkan ekspresi senang dan sedih yg menjadi satu.

"gomawo lisa" ucapnya membuatku mengangguk.

"aku juga ingin berterimakasih,terimakasih karna kemarin kau telah menyelamatkan al" ucapku membuatnya tersenyum dan sedikit terkekeh.

"aku bersumpah,itu hanyalah sebuah kebetulan" ujarnya. "bagaimana kabar jennie?" sambungnya bertanya,membuatku menatap dalam kearahnya.

aku tau dia tidak bermaksud,aku hanya ingin mendengarnya langsung.

"mianhee,aku tidak bermaksud" ucapnya.

"jennie sedang mengandung" ujarku membuatnya menatapku tak percaya.

"j-jinjja?" kejutnya yg terlihat bahagia,dan itu berhasil membuatku tersenyum tipis sambil mengangguk. "selamat lisa-yya" sambungnya.

"gomawo" jawabku.

kamipun meminum segelas soju yg berada dihadapan kami.

"aku sungguh ingin meminta maaf atas kebodohanku dimasa lalu lisa,dan terimakasih karna kau telah menjaga jennie" ucapnya membuatku menatapnya. "mian,kita belum pernah membicarakan ini sebelumnya. aku,a-aku selalu merasa bersalah atas kebodohanku itu" sambungnya.

"ya,aku sudah memaafkannya. tapi,jangan berharap aku bisa melupakan itu semua kai. karna biar bagaimanapun,itu semua ulahmu dan itu semua sungguh tidak lucu" jawabku.

"nee lisa,aku mengerti. dan terimakasih sudah membuktikan bahwa kau memang yg sangat layak berada bersama jennie" ujarnya.

..

jennie pov

"aku akan mengadakan acara makan malam diperusahaan" ucap lisa.

yaa,saat ini aku,lisa dan kedua anakku tengah berkumpul diruang makan untuk menikmati makan malam kami.

"ku pikir hanya akan melakukannya disini,atau direstoran" sahut jane.

"tadinya seperti itu. tapi,sesuatu yg hebat baru terjadi diperusahaan,dan juga kita baru mendapatkan kabar bahagia kemarin. bukan kah lebih baik jika kita berbagi dan  merayakannya?" ujar lisa.

"ya,ya.. atur saja" jawab jane membuatku terkekeh.

"bisakah kau berhenti memainkan ponselmu dan tersenyum senyum sendiri seperti orang tidak waras?" sahutku menyinggung al yg sejak tadi hanya berfokus pada ponselnya.

sejauh mana (jenlisa) s2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang