sejauh mana (jenlisa) s2

family time (1)

author pov

siang ini lisa,jennie,dan kedua anaknya sudah tiba di thailand,di mansion milik keluarganya.

"dimana grandpa dan grandma?" tanya alice.

"mereka sedang pergi sayang,kita akan bertemu mereka saat makan malam nanti" jawab lisa.

"yak lalu apa yg akan kita lakukan untuk menunggu makan malam tiba"

"kalian mandi dan bersiaplah. kita akan pergi jalan jalan"

"jinjja?"

"tentu saja,cepat bersiap. semakin lama kalian bersiap maka semakin sedikit waktu kita bermain nantinya"

kedua anak itupun berlari menuju kamar untuk bersiap.

"hon" panggil jennie.

"nee baby" jawab lisa.

"apa ini akan berhasil?"

"aku mengajak mereka bertemu appa dan eomma,bahkan sampai mengajak mereka kesini saat ini memang untuk memberitau dan meyakinkan mereka bahwa semua orang menyayangi mereka dan tidak akan ada yg bisa merubah rasa sayang itu. berhasil atau tidaknya mendapatkan persetujuan mereka untuk kita memiliki anak,itu adalah jalan dan takdir Tuhan. karna tujuan awalku adalah untuk mengajak kalian berlibur dan untuk menyenangkan kalian" jelas lisa membuat jennie tersenyum dan mengangguk. "percakapan pagi itu bukan hanya membuatku berfikir bagaimana meyakinkan mereka bahwa kita sangat sangat menyayangi mereka,tapi itu juga menyadarkanku bahwa aku sudah mulai kurang memberi waktu pada kalian" sambungnya lalu membawa jennie masuk dalam peluknya.

"terimakasih hon" ucap jennie.

"berhentilah berterimakasih baby. tugas dan tanggung jawabku adalah membahagiakan kalian,itulah yg aku janjikan pada kalian dan dunia ini" jawab lisa.

**

"kita akan kemana dy?" tanya alice.

"pasar" jawab lisa.

"what? untuk apa? kita sudah maka siang barusan,atau kita pergi untuk membeli bahan makanan?" pertanyaan alice membuat jennie menoleh kearahnya yg sedang duduk dikursi belakang,lalu ia menoleh ke arahku dan kamipun tertawa.

"yak kenapa kalian tertawa. aku kan bertanya" serunya.

"mianhe baby" ucap jennie.

"kita akan ke pasar barang antik sayang" ucap lisa.

"barang antik?" sahut jane.

"nee. pasar itu seperti sebuah pameran yg menjual barang barang dan aksesoris kuno" jelas lisa.

lisa pov

aku memarkir mobilku dipinggir lapangan yg tak jauh dari tempat tujuanku.

"thats cute" ucap jennie menghampiri seseorang yg sedang bersantai dengan anjing hitamnya.

dan dengan cepat,aku dan alicepun mengikuti jennie untuk menyapa anjing tersebut.

"siapa nama anjing ini?" tanya alice.

"teddy" jawab sang pemilik.

"ah,apa dia seekor beauceron?" tanyaku.

"nee" jawabnya.

jennie dan alicepun kompak mengelus teddy dengan senang.

"ah bisakah kita pergi sekarang?" sahut jane yg berdiri dengan beberapa jarak dibelakang kami.

akupun menoleh ke arah jane.

"aaa.. dia lucu,hanya saja aku tidak berani menyentuhnya" ucapnya membuat ku berdiri.