1 bulan sejak kelahiran Baby Ravish, Saat ini Reyhan tengah berada di taman belakang, Dia sedang berjemur bersama Baby Ravish.
Bayi kecil itu sekarang tengah menikmati hangatnya sinar matahari, Sesekali menggeliat dan merengek, Matanya mengerjab lucu saat Bubu nya mengecupi wajahnya.
Karena merasakan matahari semakin panas, Reyhan segera membawa Baby Ravish kembali masuk ke dalam rumah.
"Kita bangunin Daddy yuk" Guman Reyhan menatap Baby Ravish yang ada digendonganya.
Tadi malam Arva tidur tengah malam karena harus mengerjakan beberapa berkas penting, Karena tidak tega kepada suaminya dan juga karena hari ini Akhir pekan jadi tadi Reyhan berniat membangunkan Suaminya ketika menjelang waktu sarapan.
Reyhan masuk ke kamar bersama Baby Ravish, Melihat suaminya masih terlelap, Reyhan meletakkan Ravish di tengah tengah ranjang sebelah kanan Arva, Lalu dia duduk di pinggiran ranjang sebelah kiri Arva.
"Daddy, Bangun dulu yuk" Ucap Reyhan berbisik seraya mengelus pipi suaminya.
Arva menggeliat lalu mengerjap menyesuaikan cahaya yang masuk ke matanya.
Cupp
"Morning Sayang, Ini jam berapa" tanya Arva mengecup punggung tangan Reyhan, Dia belum menyadari keberadaan Baby Ravish disebelah kananya."Morning Dad, ini masih jam tujuh, Bangun ya, Udah waktunya sarapan" Ucap Reyhan lembuat.
"Iya, Baby Rav mana?" Tanya Arva
"Itu disebelah Daddy" Ucap Reyhan menunjuk Ravish yang tengah memainkan tanganya.
"Ya tuhan, Maafin Daddy yang sayang, Daddy tidak melihatmu" Ucap Arva pada Baby Ravish lalu mengecupi wajah anaknya.
Reyhan tersenyum melihat interaksi anak dan suaminya, Reyhan benar benar menyukai moment moment seperti ini sekarang.
"Daddy jagain Baby Rav dulu ya, Rey mau nyiapin baju Daddy" Ucap Reyhan beranjak.
"Iya sayang"
••••••#••••••
Malam harinya, Setelah menidurkan Baby Ravish, Reyhan pergi keruang kerja Arva.
"Daddy" Panggil Reyhan saat membuka pintu Ruang kerja Arva.
"Sini sayang" Ucap Arva menepuk pahanya
Arva mengangguk, lalu mendekat ke Arah Arva dan duduk dipangkuan suaminya.
"Baby Rav udah tidur?"Tanya Arva
"Udah, Baru aja tidur" Ucap Reyhan
"Capek hm?" Tanya Arva pada Reyhan yang bersandar didadanya.
"Engga kok Dad" Lirih Reyhan tetap bersandar.
"Tidur dikamar gih, Daddy mau nyelesain ini dulu" Ucap Arva mengelus rambut Reyhan.
"Engga mau, Rey mau ditemenin Daddy aja" Ucap Reyhan merengut membuat Arva terkekeh.
Sebenarnya bukan itu alasan Utama Reyhan, Dia hanya tidak mau suaminya sampai tidur larut malam.
Arva segera menutup Laptopnya
"Baiklah, Kalau begitu ayo tidur" Ucap Arva seraya mengangkat tubuh istrinya.Dengan hati hati Arva menggendong tubuh istrinya menuju kamarnya
Sesampainya di kamar, Arva membaringkat tubuh Reyhan hati hati."Tunggu disini, Daddy akan mengganti baju terlebih dahulu" Ucap Arva yang dibalas anggukan oleh Reyhan.
Selesai menggantu baju Arva menghampiri Baby Ravish yang tengah terlelap di Box bayi, Arva memandang wajah putranya lalu mengecup kening Baby Rav dengan hati hati agar tidak membangunkan Baby Rav.
"Goodnight Baby" Lirih Arva menatap wajah manis Putranya yang tengah tertidur.
Arva mendekati Reyhan yang tengah berbaring menatapnya dengan senyuman manisnya, Arva ikut berbaring disebelah Reyhan lalu membawa tubuh Istrinya kedalam dekapanya.
"Goodnight kesayangan Daddy" Lirih Arva ditelinga Reyhan.
"Selamat malam juga Daddy" Ucap Reyhan mendongak menatap Arva lalu menutup matanya.
Arva kembali tersenyum, Istrinya ini semakin lama semakin manis, Bahkan kemanjaan istrinya setelah melahirkan Baby Rav pun tetap sama.
•
•
Ini Kayaknya kalau ngga segera END in, Isi chapter nya cuma rutinitas Mereka sehari hari😭.
KAMU SEDANG MEMBACA
Posessif husband (BxB)
RomansaIni bukan kisah cinta dengan banyak rintangan, Ini hanya cerita cinta dengan kisah yang romantis dan sederhana