👀
Hai, sudah pada nungguin?
.
.Hati tempat Paling sibuk, paling capek,
Jika lelah boleh berhenti sebentar, agar hati bisa kembali baik-baik saja.
Apa kabar hati hari ini?🥰
Selamat membaca
Luv💜Octoimmee.
.
.Hana memijit pangkal hidungnya. Apa doanya tidak didengar, atau malah didengar tapi ia yang tak bisa menerima jawaban untuk doa nya?.
Ia tau jika jawaban doa dari Tuhan pasti yang terbaik dan di waktu yang tepat.
Apakah ada hal yang belum ia selesaikan di masa lalu nya sehingga masalah itu mengikutinya seperti bayangan?.
Ia baru saja membaca email dari Pemda yang menyampaikan perihal nama PH yang akan membuat iklan pariwisata dan Heaven Resort Rumah Puntjak masuk dalam salah satu wisata andalan di daerah ini.
Informasi mengenai rencana ini sudah ia dapatkan sebelumnya. Tapi ia baru dapat info mengenai tanggal mulai dilaksanakannya pengambilan gambar, dan nama PH yang terlibat baru hari ini ia terima.
Dan satu minggu dari sekarang ia akan bertemu dengan Dika kembali. Ia sudah melihat nama nama Tim yang akan terlibat dalam pembuatan Iklan besar ini.
Dan tentu saja ia lagi yang akan berhubungan langsung dengan proyek iklan ini. Mood nya langsung turun.
Bukan ia menjadi pengecut, tapi bertemu lagi dengan Dika bukan pilihan nya saat ini. Ia berharap sang Empunya Semesta punya rencana terbaik bagi dirinya. Mungkin Dia ingin dirinya menjadi lebih kuat lagi.
Baiklah, toh ia tak punya pilihan. Ia harus menghadapinya.
Tiba-tiba ponselnya berdering dan muncul nama Giselle disana. Senyum mengembang diwajah Hana. Ia rindu ocehan saudara tirinya itu, terlebih ia pasti bisa mendengar suara Elang.
Segera Hana menerima panggilan itu.
"Mamihhhh.....tebak! Satu minggu lagi kami berangkaattt ke Roemah Poentjakkk!!! Lo tau Mih, gue sudah ngga sabar kesana, review nya di Istagram beeeuuuhhh.. hashtag nya banyak bangeeettt....
Buruan siapin siapin Villa buat kitaaa yaaa...". Macam air bah Giselle langsung menghantam telinga Hana."Mamihhhh...Lang mau ke tempat mamih...trus nanti Lang ngga usah pulang lagi...Lang katanya boleh tinggal sama mamih disana!". Tak ketinggalan Elangbyabg tak kalah semangat dengan mamanya. Dan ia bisa membayangkan Giselle sedang berdecak sebalmkarena omongannya dipotong Elang.
Hana tertawa mendengar
"Masaaa??" Tanya Hana gemas.
"Iya Mih, kata mama Lang ditukar sama kentang, nanti Mamih tinggal kasih kentang sama Mama, mama kasih Lang buat mamih...gitu kan Ma?"
Hana tertawa terbahak mendengar Elang yang sangat bersemangat ketika dirinya akan ditukar dengan kentang.
"Iyaaa...nanti mama dapat kentang yang banyak....weeee..."Terdengar suara Giselle menimpali anaknya.
"Nanti Lang naik kuda setiap hali dan makan di lestolan tiap hali uga.....weee..." Elang tak mau kalah.
"Siapa yang mau tukar jagoan papa dengan kentang?". Suara berat milik James bergabung dengan mereka.
"Papaaaa....ngga apa apa kok Pa, Elang memang mau sama Mamih aja, lebih enaakk...."
See? Sesi menelpon akan menjadi obrolan keluarga. Gisella, James dan Elang sama cerewet nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Jejak yang Tak Hilang (TAMAT)
Romance10 hari menjelang moment paling indah, harus berakhir. Bisa dibayangkan sakitnya? Tentu tidak... Tidak ada yang sanggup Tapi Hana sanggup, meskipun harus mendebu... Cinta adalah bahagia ketika yang kaucinta Bahagia. Itu egois, karena itu hanya b...