42

5K 752 250
                                    


Haiii....

Mau apdet satu hari dua kali??

Vote tertinggi 433
Komen terbanyak 280

Kalau mencapai angka itu lagi, aku akan double up hari ini.

Ha-ri i-ni !!!

😊😊
🙊🙊🙊

Apakah permintaan Vote dan komen ini bakal seperti kisah Roro Jongrang yang minta seribu candi dalam satu malam?

We Will see! 💃💃🥰

Semangatttttt💪💪💪

Selamat membaca teman-teman
Luv💜Octoimmee

*****



Satu yang disesali Jatra adalah, dirinya tidak berdaya untuk mencampuri urusan rumah tangga orang lain, meskipun itu adalah sahabatnya sendiri dalam hal rumah tangga Dika.

Karena itu sangat pribadi. Ada banyak faktor yang orang luar nggak akan tau persis apa yang sebenarnya terjadi. Permasalahan rumah tangga bukan lah masalah sederhana, tapi sangatlah kompleks.

Di satu sisi, ia tak bisa langsung menghakimi jika tidak tau duduk persoalannya. Di sisi lain, sungguh menyesakkan pura-pura tidak tau apa-apa.

Jatra paham, itu lah yang di alami Eko. Dilema diantara dua sahabat.

Eko baru saja tiba di Roemah Poentjak dengan penampilan kusut masai. Kantung mata menambah jelas kelelahan yang di alami sahabatnya itu.

Mereka akhirnya membahas kejadian yang menimpa Dika, menyatukan potongan cerita yang masing-masing mereka ketahui. Hingga mereka mendapat gambaran yang jelas atas permasalahan Dika dan Deasy.

Jatra dan Revan sempat terdiam
Mendengar kisah Dika,Hana dan Deasy,  dari Eko. Keduanya cukup terperangah, tak percaya jika orang seperti Dika bisa melakukan hal yang sangat keterlaluan. Revan tak habis pikir bagaimana Hana bisa menerima perlakuan Dika yang brengsek itu.

Lalu semakin kehilangan kata-kata ketika Eko mengaku jika ia juga sudah tau jika Deasy berselingkuh. Ia sudah tau saat mereka di Roemah Poentjak dulu.

Hanya saja Eko tidak tahu siapa pria selingkuhan Deasy.

Andai saja dia tau kalau itu adalah Gading Indrajaya....
Mungkin Eko akan mendatangi pria brengsek itu dan memperingatkan agar menjauhi Deasy.

"Lo sudah benar Ko, lo sudah bantu memperbaiki rumah tangga Dika sejauh yang lo bisa ikut campur...". Revan menepuk pundak Eko memberi semangat.

Revan prihatin dengan Eko yang terlihat sangat terpukul dengan kejadian ini.

Jatra setuju dengan Revan. Eko telah melakukan bagiannya dengan baik, menegur Deasy dan memberikan saran yang benar, yaitu untuk jujur pada Dika. Agar pernikahan mereka masih bisa diselamatkan.

Kalau sudah begini? Tidak satupun dapat memberi saran pada Dika. Bukan tidak mau, tapi masalahnya sudah terlalu kacau untuk diperbaiki. Jatra termangu.

Memaafkan Deasy?
Jujur, siapa yang sanggup diselingkuhi dan dicelakai?

Menceraikan Deasy?
Bagaimana Kay? Bagaimana dengan nasib Deasy yang kondisinya yang sangat terguncang hebat?. Belum lagi Deasy yang hanya punya seorang adik. Ia tak punya siapa-siapa lagi.

Jatra menggelengkan kepalanya mengusir gundah gulana hatinya.

"Tapi gue nyesel Van, Dika luka parah, Hana kembali jadi korban. Padahal dia tidak tau apa-apa.."

Jejak yang Tak Hilang  (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang