###
Aku akan selalu di belakangmu, selangkah di belakangmu.
.
(Karel untuk Binar)###
Vote komen plis:)
Happy reading!
🥀🥀🥀
Kruyuukk ...Kruyyukkk ...
Binar menunduk melihat perut datarnya yang berteriak minta diisi, sedari tadi ia hanya duduk sendiri di bangku sebelah kolam.
Seusai pertemuannya dengan Rosaline, Binar tak beranjak sedikit pun dari tempatnya, ia akan patuh atas janjinya pada Restu.
Ia juga tidak makan apapun setelah pulang dari makam, moodnya sangat jelek dan berantakan.
Apalagi ia sekarang sedang membiasakan diri atas ketidak beradaan Karel di sekitarnya, menjauh dan menghindar sebisa mungkin.
Merasa tidak tahan lagi, Binar pun bangkit dan mulai mengedarkan pandangan menuju meja-meja prasmanan yang menyuguhkan berbagai macam makanan-makanan menggoda.
"Bang, Bi izin ambil makan doang, entar balik lagi" Binar berbicara sendiri, meminta izin pada Restu yang sekarang sedang asik bertukar cerita bersama teman-temannya.
Aneh ...
Tapi ini cara Binar jika seseorang itu sedang tidak bersamanya, menyampaikannya lalu angin akan membawanya dan mengabari pemiliknya. Pikir Binar sih begitu padahal mustahil akan didengarkan orang tersebut. Tapi yasudahlah namanya juga Binar si cewek berpikiran positif.
Binar mengangguk mantap dan berjalan pelan menuju meja prasmanan.
Sedang asik-asiknya memilah makanan yang ia inginkan, sampai tidak sadar keberadaan seseorang di balik tubuhnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Maaf, Aku Terlambat
Teen Fiction{FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA} "Karel, kamu sudah makan? "Peduli banget gue udah makan apa enggak," "Eh ... Dengar iya ... Lo di sini bukan berarti lo bebas mau tau tentang gue" "Kamu harus makan," "Kata mama, maag kamu tidak boleh kambuh lagi" "Mau...