Married to a general(BxB) (Vkook)[END]√

Season 2 : PART 21

Pasangan yang sudah menikah menjadi semakin dekat, secara sosial dan fisik. Kadang-kadang, mereka menghabiskan waktu bersama bermain catur dan bersantai di sofa di sebelah pemanas. Sebelum perubahan mendadak ini, mereka akan tidur di ujung yang terpisah di ranjang yang sama tetapi baru-baru ini, jungkook mendapati dirinya terbangun di pelukan pelakunya. Ketika jungkook menatap taehyung dengan curiga, dia hanya akan membuang muka acuh tak acuh seolah-olah dia tidak ada hubungannya dengan itu.

Pada suatu pagi, taehyung mengungkapkan bahwa dia akan pergi untuk melatih sejumlah besar pria di Selatan. Taehyung mengatakan bahwa para prajurit akan dipindahkan ke wilayah utara tetapi mengapa menggunakan tenaga kuda ketika seseorang dapat mengembangkan daya tahan mereka?  Jadi sebagai pemimpin kejam mereka, dia jelas akan membuat mereka lari dan menderita.

Jungkook berjalan di sampingnya di koridor untuk melihatnya keluar. Sebelum mereka mencapai ujungnya, dia berhenti berjalan dan berkata, "Aku akan melihatmu keluar dari sini,"

"Kau bahkan tidak akan melihat suamimu pergi. Ini menyedihkan," keluhnya dengan cemberut tipis.

Melihat bahwa taehyung begitu mudah diganggu, jungkook menyunggingkan senyum. Taehyung pinggangnya sebelum meraih tangannya dengan kedua tangannya yang lebih kecil.  Dia menempatkan sachet parfum ungu baru di tangannya.

"Aku membuat formula ringan dengan aroma krisan favoritmu dan kayu pinus, Ini awalnya dalam bentuk bubuk sehingga cukup kuat jika kamu membukanya."

Taehyung sering mengutuk betapa sensitifnya hidungnya terhadap bau menyengat, yang ironis karena dia Jenderal Kim yang tidak punya masalah dengan membunuh ratusan orang di lapangan. Dia merasa sedikit tersentuh bahwa jungkook akan mengingat detail kecil itu, apalagi membuatkan parfum untuknya.

Taehyung juga memperhatikan sachet serupa tergantung di ikat pinggangnya, memberi tahu dia bahwa mereka mengenakan satu set yang serasi.  Seringai iblis muncul di wajahnya sebelum dia diam-diam menariknya ke salah satu ruang penyimpanan.

Dengan lengan di atas kepalanya saat taehyung membungkuk untuk mengambil bibirnya yang lembut, lengan lainnya melingkari pinggangnya.  Awalnya, jungkook mengira itu ciuman sederhana sampai dia merasakan lidahnya membuka bibirnya dan menyerang mulutnya.  Ingin menolak aksesnya, taehyung menggigit lidahnya tetapi itu menjadi bumerang baginya karena dia tampak lebih terangsang.

Tak berdaya, jungkook tidak tahu apa yang harus dilakukan karena lututnya menjadi lemah dan wajahnya memerah karena kekurangan oksigen.  Ketika taehyung akhirnya menarik kembali ciumannya, taehyung dengan lembut menggigit bibir bawahnya dan menariknya sebelum melepaskannya.

Menyaksikan betapa terengahnya jungkook, taehyung menyeringai jahat dan mengecup bibirnya yang bengkak lagi.

"Tidak lagi," jungkook terengah-engah. Jika ini terus berlanjut, siapa yang tahu ke mana itu akan membawa mereka selanjutnya...

Taehyung hanya terkekeh dan menariknya keluar dari ruangan gelap.  Merasa malu, dia dengan dingin berjalan kembali ke halamannya dan meninggalkannya untuk melihat dirinya pergi.

Beberapa hari setelah taehyung pergi ke Selatan, Seokjin mengiriminya undangan untuk mengunjungi gedung teater satu jam di jalan-jalan dan mengatakan bahwa dia akan menemuinya di sana.  Menemukan tidak ada yang mencurigakan tentang suratnya, dia menyetujui undangan itu dan bersiap untuk pergi. Karena hanya Seokjin, penjaga tidak diperlukan

Ketika jungkook tiba dengan Yeri, jalanan sudah dipenuhi orang.

"Tempat ini memang populer. Tidak pernah tahu seokjim menyukai tempat bising ini," komentar jungkook.

Saat jungkook berjalan, seorang pengemis dengan sangat terampil mencabut jepit rambut emas dari rambut jungkook. Terkejut, Yeri mengejarnya sambil memanggil pencuri.