James keluar dari ruang kerjanya. Tapi, sialnya! ia malah bertemu dengan Natasya istrinya. James hanya melihat sekilas sebelum kembali melanjutkan langkah kakinya melewati Natasya begitu saja. Sebenarnya apa yang saat ini James lakukan sudah lama ia pikirkan.
Tepatnya, setelah seminggu yang lalu pasca ia tertembak di bagian perutnya. Ia terus memikirkan betapa akan terancamnya jika ia tetap egois menahan Natasya di sisinya.
James mencintai Natasya. Tetapi, James tak ingin Natasya berakhir bersamanya hingga akhir. Selagi Natasya membencinya biarkan selamanya tetap saja begitu.
"James." Suara Natasya serasa tersendat di kerongkongan-nya matanya telah berkaca- kaca melihat James yang malah menjauhinya.
Sudah dua hari ini Natasya selalu berusaha untuk mendekati James kembali. Tapi, pria itu semakin menjauhinya setelah melihat ruangan khusus yang ternyata James menyimpan semua foto-fotonya di setiap moment di dalam sana. Membuat rasa Benci yang sebelumnya tercipta karena pekerjaan James perlahan- lahan membuat Natasya dapat menerima semuanya. Akan tetapi, James yang tak bisa menerimanya.
***
"Tuan sudah makan malam?" Natasya bertanya kepada maid, saat ia melihat meja makan yang tertata makanan. dan ada satu piring yang sepertinya telah di gunakan.
"Sudah Nona."
"Lalu dimana tuan sekarang?" Natasya kembali bertanya kepada maid.
"Jika tidak salah saat ini tuan berada di
Di kolam renang nona."
Natasya menggangguk dan berjalan dengan cepat menuju ke kolam renang yang berada di belakang rumah. Kali ini ia tak akan membiarkan James pergi lagi darinya.
Natasya melihat James yang sedang berenang dengan gaya punggung. Tanpa berpikir panjang Natasya melepaskan dressnya, dan melompat masuk kedalam kolam. Nastaya mencul kepermukaan dan menepis jejak air yang membasahi wajahnya.
Natasya menatap ke arah James yang tampaknya, juga terkejut akan dengan apa yang ia lakukan. Terbukti dari reaksi wajah James, yang menatapnya dengan mata yang sedikit membesar. Natasya mendekati James dan berhadapan dengan James dalam jarak yang samakin sekat. James yang masih terus menatapnya lekat padanya masih setia tak membuka suara.
Tangan Natasya terangkat dan menampar pipi kanan James sebelum, melakukanya sekali lagi pada pipi kiri. Natasya seakan belum puas, dengan apa yang ia lakukan saat ini. Tangan Natasya menahan kedua pipi James, dan mencium bibir itu dengan brutal.
Natasya menangis. Air matanya jatuh begitu hangat membasahi pipinya, lukanya seakan ia tumpahkan dengan ciuman yang ia lakukan. Matanya terbuka saat merasakan tangan James menarik tubuhnya rapat, James membalas ciuman Natasya dengan sangat lembut.
Natasya menemukan suaminya James Skywalker kembali!.
Natasya melepaskan ciumanya. Kecupan James kini berpindah ke ceruk lehernya, tangan Natasya hanya mengusap punggung James yang terbuka. Tubuhnya seakan tau siapa pemilik sebenarnya, sebelum hal itu terjadi kian jauh Natasya menghentikan James melakukanya.
"Sayang...berhenti." Natasya meminta James untuk menghentikan aksinya.
"Kenapa?" James memenatap Natasya dengan kecewa, Apa Natasya masih tak mau menerima sentuhan James?.
"Aku tak ingin melakukanya disini." Natasya naik dari kolam renang dan mengambil bathrobe.
James tersenyum smirk dan mengambil bathrobe yang Natasya ulurkan untuknya. James mendekati Natasya menarik pinggang itu, menghimpit ke tubuhnya. James menghebuskan nafasnya di permukaan telinga Natasya dan berbisik.
![](https://img.wattpad.com/cover/295774918-288-k299517.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐍𝐀𝐔𝐆𝐇𝐓𝐘 𝐒𝐄𝐂𝐑𝐄𝐓𝐀𝐑𝐘
RomanceCERITA AKAN DI PRIVATE SECARA ACAK JIKA INGIN BACA PART LENGKAP DI HARAPKAN FOLLOW DULU. JANGAN DATANG UNTUK PLAGIAT! Tessa Azela wanita yang memilih untuk bekerja menjadi pacar sewaan atau apapun yang berupa sewa. Ia akan di bayar dengan perjam s...